khazanah

Shams al-Ma'arif, buku ensiklopedia dunia gaib islam, dianggap salah satu buku paling berbahaya di dunia

Kamis, 30 Maret 2023 | 15:27 WIB
Buku Shams al-Ma'arif, ensiklopedia praktik gaib dari dunia Islam yang kontroversial dan dianggap sebagai buku yang berbahaya. (Youtube Let's Talk Religion)

Namun, buku ini tidak selalu konsisten, dan ide-idenya rumit dan terperinci.

Inti dari buku ini adalah penggunaan angka dan huruf untuk menciptakan talisman dan kuadrat sihir.

Baca Juga: Terroris transgender tembaki sekolah di Nashville, Amerika Serikat, beginilah kronologi dan faktanya

Salah satu kutipan halaman di buku Shams al-Ma'arif (Youtube Let's Talk Religion)

Meskipun buku Shams al-Ma'arif telah menjadi populer sebagai otoritas ilmu gaib selama berabad-abad, beberapa kritikus menganggap buku ini mengandung praktik-praktik magis yang berbahaya.

Namun, buku ini tetap populer di kalangan banyak orang.

Penting untuk diingat bahwa buku Shams al-Ma'arif adalah bagian dari tradisi ilmu gaib Islam yang luas.

Pengetahuan gaib ini telah menjadi bagian penting dari sejarah Islam, dan masih ada di banyak tempat saat ini.

Baca Juga: Belum bayar, joki jasa tugas teror perempuan untuk lunasi hutang, ternyata begini

Potret salah satu edisi Youtube Let's Talk Religion (Youtube Let's Talk Religion)

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dan menghormati tradisi dan warisan ini.

Meskipun terdapat kontroversi mengenai Shams al-Ma'arif, tidak dapat dipungkiri bahwa buku ini memiliki nilai sejarah dan kebudayaan yang besar bagi dunia Islam.

Buku ini merekam sejarah ilmu okultisme dan mistisisme dalam Islam yang kaya dan kompleks.

Namun, seiring dengan berkembangnya zaman, buku ini telah kehilangan konsepsinya sebagai bagian dari kosmologi dan metafisika sufi dan malah menjadi sebuah buku berbahaya yang harus dihindari.

Baca Juga: Starbucks Indonesia larang orang yang bukan pelanggan lewat tokonya, perempuan ini kesal tidak bisa lewat

Halaman:

Tags

Terkini

9 jenis jin dan tugasnya, yuk simak apa saja

Selasa, 9 Desember 2025 | 18:31 WIB