JAKARTA INSIDER - Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNU) merupakan institusi pendidikan tinggi yang lahir dari semangat pengembangan pendidikan dalam organisasi Nahdlatul Ulama (NU).
Sejak didirikan pada tahun 1926, NU telah membentuk berbagai jenis satuan pendidikan, dari Pondok Pesantren hingga sekolah menengah.
Pada tahun 1998, Yayasan Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (YPTNU) dibentuk oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), dengan tujuan memajukan pendidikan tinggi yang berkualitas.
Gagasan ini kemudian diwujudkan dengan berdirinya Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama pada tahun 2003.
Pada tahun 2010, PBNU mengambil langkah penting dengan mewajibkan pengelolaan perguruan tinggi menggunakan badan hukum Perkumpulan Nahdlatul Ulama, yang kemudian mengarah pada pembentukan Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia di Jakarta.
Pada tahun 2015, universitas ini mendapatkan izin resmi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dengan 10 program studi yang beragam.
Dalam perjalanannya, UNU terus mengembangkan diri. Pada tahun 2016, melalui rekomendasi dari Kementerian Agama RI dan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama Jakarta secara resmi bergabung dengan UNU, memperluas jangkauan program studi menjadi 16.
Visi UNU adalah untuk menjadi universitas unggul yang mengusung karakter Ahlussunnah Wal Jamaah An-nahdliyah. Dengan misi menyelenggarakan pendidikan bermutu, inovatif, dan responsif, UNU berkomitmen untuk menghasilkan lulusan berkarakter yang mampu menjadi agen perubahan bagi masyarakat dan peradaban.
UNU juga aktif dalam penelitian berbasis lokal dan pengabdian kepada masyarakat guna meningkatkan taraf hidup dan memajukan bangsa.
Baca Juga: Inspirasi dan inovasi: Jejak perkembangan Universitas Krisnadwipayana di Bekasi
Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia, Juri Ardiantoro, M.Si., Ph.D, menegaskan komitmen universitas ini dalam mempercepat pertumbuhan dan membangun prestasi untuk menciptakan reputasi yang unggul.
Dengan fokus pada pembangunan sumber daya manusia, UNU berusaha menjadikan dirinya sebagai pusat pengembangan SDM NU sekaligus juga SDM Indonesia, mendorong pencapaian prestasi dan kemajuan di berbagai bidang.***