"Sampai akhirnya satu-satu yang di rumah saya tanyain kenal nggak sama orang ini," tuturnya.
"Sampai mbak-mbak di rumah saya juga saya tanyain ada nggak yang kenal ini, siapa tahu memang keluarga mereka gitu," sambungnya lagi.
Akan tetapi, di antara mereka tidak satupun mengenal identitas dari peminjam di pinjol tersebut.
Najwa Shihab pun menanyakan perihal kebocoran data sampai-sampai nama Nafa Urbach dijadikan penjamin orang tak dikenal.
"Nah itu juga masalahnya saya nggak tahu," ujar Nafa Urbach.
"Masalahnya nomor saya dipunyai banyak orang dan saya juga ada grup beberapa di Whatsapp kan," tambahnya.
Sebab itu, dia mengaku tidak mengetahui dari mana si peminjam mendapatkan datanya sampai dijadikan penjamin.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan awal mula teror terjadi saat ia tak menanggapi tagihan-tagihan yang masuk ke Whatsapp-nya.
"Jadi awalnya Whatsapp itu ada pesan yag mengatakan, "Tolong disampaikan pada namanya A, dia harus sudah membayar tagihannya karena sudah gagal bayar'," ujarnya.
"Saya cuekin, sampai akhirnya kata-katanya sudah mulai kasar terus ada preman yang profil picturenya tuh kaya orang-orang preman gitu kaya tatoan segala macam," lanjut Nafa Urbach.
Mulai dari situ kata-kata kasar dilontarkan oleh penagih dan ancaman diberikan padanya.***
Artikel Terkait
Ratusan mahasiswa IPB terjerat pinjol. Begini cara mengecek legalitas pinjol via WhatsApp
Ratusan mahasiswa IPB terjerat pinjol. Kenali 7 ciri pinjol ilegal ini, nomor 5 harus diwaspadai
Ratusan mahasiswa IPB terjerat pinjol. Ini waktu debt collector pinjol datang ke rumah. Catat!
Ratusan mahasiswa IPB terjerat pinjol. Berikut ini daftar 88 ilegal terbaru 2022. Catat!
Ratusan mahasiswa IPB terjerat pinjol, Komisi X DPR minta usut tuntas