Sebelum diketahui, Polisi mengetahui festival BerdendangBergoyang itu pada pukul 22.10 WIB karena alasan keselamatan dan keamanan.
Baca Juga: Antisipasi ancaman resesi global dengan investasi emas, berikut daftar harga emas hari ini lengkap
“Kami hentikan pukul 22.10 WIB mengingat fakta yang menemukan bahwa lokasi kejadian pada sejumlah penonton yang sangat kapasitas,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes pol Komarudin, Sabtu 29 Oktober 2022.
Kapolres mengatakan, pengunjung konser itu melebih kapasitas sehingga berisiko bahaya tinggi. Bahkan, ada penonton yang sampai pingsan.
“Dengan jumlah pengunjung yang tembus lebih dari 21 ribu, ini juga tentunya sangat berisiko. Terbukti dari kegiatan tadi, ada beberapa masyarakat yang pingsan, karena memang di dalam, termasuk juga di pintu masuk istora," ujarnya.***
Artikel Terkait
Tragedi Hallowen Itaewon, dua WNI korban luka tragedi Halloween Itaewon telah dirawat dan dipulangkan
Tragedi pesta Halloween di Itaewon, Presiden Jokowi sampaikan bela sungkawa: Indonesia bersama Korea
Dukung percepatan KLB PSSI, Arema FC akhirnya ambil sikap: agar sepak bola kembali normal
Antisipasi ancaman resesi global dengan investasi emas, berikut daftar harga emas hari ini lengkap
Tragedi Halloween di Itaewon, Kanjuruhan versi Korea Selatan?