2. peran masing-masing
A. Bekhzod Anorbek Ugli Baytoyev als Jafar Baytoyev Behzod Anorbek direkrut pada tahun 2021 oleh milisi organisasi teror internasional dan pergi dari Uzbekistan ke Turki, dimana ia akan dikirim ke kamp milisi di Suriah. Selama tinggal di Turki, Baytoyev Behzod Anorbek terlibat dalam propaganda terkait pemikiran radikal/ekstrimis dan jihad global.
Ia bertugas mengorganisir penerimaan dan pengiriman ke kelompok ini untuk mewujudkan niatnya melakukan aksi teror. Saat ini kementerian dalam negeri Uzbekistan membuka kasus kriminal terhadapnya terkait propaganda ideologi radikal/ekstrimis dan memasukkannya ke dalam daftar pencarian orang.
B. Olimjon Maxmudov Mmuxtor Ogli als Imron Olimjon adalah pendukung dari organisasi teror internasional “katiba tawhid wal jihad” dan pada tahun 2020 bepergian ke Suriah atas perintah dari pemimpin kelompok ini.
Saat di suriah, ia menyelesaikan pelatihan terorisme subversif di kamp. milisi dan secara aktif terlibat dalam kegiatan kelompk tersebut. pada akhir 2022, Makhmudiv Olimjon Mukhtor berada dalam jajaran kelompok terorisme subversif dan kembali ke Turki untuk merencanakan aksi teror di negara asia dan sampai saat ini kementerian dalam negeri Uzbekistan masih melakukan penyelidikan kriminal terhadapnya atas keterlibatannya di dalam jajaran ektrimis keagamaan dan kelompok teror 4.
C.Murodjon Rakhimov bin Ibrokhimjon Ugli als Murodjon als Abdurohman Murodjon als Abdurohman direkrut pada tahun 2020 oleh organisasi teror internasional “katiba tawhid wal jihad” dan mengirimnya ke Suriah, dimana ia menyelesaikan pelatihan terorisme subversif. pada tahun 2022, dia pergi keTurki untuk melakukan beberapa aksi teror di salah satu negara di asia.
Kementerian dalam negeri Uzbekistan memulai penyelidikan kriminal terhadapnya atas keterlibatannya di dalam jajaran kelompok ekstrimis keagamaan dan keterlibatannya secara aktif di dalam kelompok teror.
D. Bakhromjon Kabildjanovich Azizov als Umar Bakromjon als Umar berdasarkan informasi dari dinas keamanan negara Uzbekistan berada di bawah pemantauan dari dinas keamanan negara Uzbekistan sebagai individu yang memberikan bantuan terhadap ketiga rekannya sesama WNA Uzbekistan.
Ia bertanggungjawab dalam pembuatan dokumen palsu dan dukungan keuangan dengan tujuan mensukseskan aspirasi subversif mereka.
Dari hasil penyelidikan, diperoleh beberapa fakta penerimaan pendanaan dalam jumlah besar kepada Azizov Bakhromjon Kabildjanovich dimana ia sempat menikah dengan salah seorang perempuan di Bandung dan menggunakan rekening milik perempuan tersebut untuk menerima sejumlah dana yang berasal dari berbagai sumber.
Sebagai barang bukti:
1.Beberapa paspor Uzbekistan (domestik internasional)