JAKARTA INSIDER - Belum selesai perkara korupsi yang dilakukan oleh Menkominfo terhadap pembangunan Proyek BTS 4G yang di prakarsai oleh Johnny G Plate.
Publik di hebohkan kembali dengan dugaan kasus korupsi yang dilakukan oleh Kemensos RI kabinet Presiden Jokowi.
Dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh Kemensos RI berkaitan dengan penyaluran bantuan beras untuk masyarakat miskin penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2020 hingga 2021.
Perlu diketahui program Bantuan Sosial beras (Bansos Beras) merupakan program dari Jaring Pengaman Sosial (JPS) yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat terdampak Covid-19.
Pada tahun 2020 Kemensos menargetkan Bansos Beras dapat menyasar 10 Juta KPM (Keluarga Penerima Manfaat) peserta Program Keluarga Harapan (PKH).
Di tahun 2020 proses penyaluran Bansos Beras dilakukan oleh Perum Bulog dengan total anggaran yang digunakan mencapai Rp. 5,4 Triliun.
Berkaitan dengan penyaluran kepada masyarakat Kemensos bekerja sama dengan Dinas Sosial kabupaten/kota untuk melakukan pemantau dan evaluasi Program Bantuan Sosial di Kabupaten/Kota.
Berkaitan dengan isu penggeladahan yang dilakukan oleh KPK terhadap Kemensos, Ali Fikri Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Dugaan sementara KPK menyembutkan tindak pidana korupsi yang dilakukan Kemensos berkaitan dengan data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH yang fiktif atau palsu.
KPK juga menduga dalam dugaan kasus korupsi Bansos Beras tersebut melibatkan anak BUMN PT. BGR Logistik dan sejumlah pihak Swasta.
Menanggapi penggeledahan yang dilakukan oleh KPK terhadap Kemensos, Mensos Tri Rismaharini atau yang akrab disebut Bu Risma membenarkan adanya penggeledahan tersebut.
Dilansir dari KompasTV, dalam konferensi pers Bu Risma menjelaskan pada tahun 2021 tidak ada bantuan sosial berupa beras yang diberikan Kemensos kepada masyarakat.
Artikel Terkait
Makam Gus Dur: Simbol Wisata Religi Penuh Keindahan di Jombang
Nindy Ayunda akan diperiksa terkait kasus Dito Mahendra, Polri minta untuk kooperatif: Kalau tidak hadir...
Musim Haji 2023 telah tiba, 388 jemaah kloter pertama berangkat hari ini, Menag Yaqut: Tolong petugas lebih...
Reksa dana BNP Paribas Indonesia ESG Equity resmi diluncurkan PT BNP Paribas AM dengan pengukuran yang jelas
Heboh istri korban KDRT di Depok malah jadi tersangka, sang Adik keheranan