JAKARTA INSIDER – Sempat heboh menggegerkan warga, kini pelaku pembunuhan mutilasi yang korbannya disimpan dalam koper, di Kabupaten Bogor berhasil ditangkap.
Pelaku sempat melarikan diri yang kemudian berhasil ditangkap di Yogyakarta.
Penemuan jenazah, yang sempat menggegerkan warga ditemukan, di desa Singabangsa Kecamatan Tenjo Kabupaten Bogor Jawa Barat.
Jenazah ditemukan, dengan tubuh termutilasi yang disimpan didalam koper merah tanpa identitas yang melekat.
Dilansir dari kanal Youtube Kompas TV, Sabtu (18/3/23), terkait penangkapan pelaku pembunuhan dengan mutilasi di Bogor.
Dari keterangan Kasi Humas Polres Bogor, pelaku sempat melarikan diri dan berhasil ditangkap didaerah Yogyakarta dan diketahui pelaku berinisial R.
Tim khusus, telah dibentuk guna mempermudah proses pengungkapan motif dari pembunuhan ini oleh Polres Bogor.
“Sudah membentuk tim khusus untuk pengungkapan kasus mudah-mudahan bisa segera kami identifikasi mayatnya” ujar AKBP Iman Imanuddin Kapolres Bogor.
Diketahui dari hasil otopsi, yang dilakukan identitas dari jenazah yang ditemukan di dalam koper merupakan warga Medan yang berdomisili di Tangerang.
Berdasarkan keterangan dari Kapolres Bogor AKPB Iman Imanuddin, Polisi menduga tindak pidana yang dilakukan oleh pelaku sebagai dugaan tindak pidana pembunuhan dan pembunuhan berencana.
“Kami melakukan penahanan di Polres Bogor dengan dugaan tindak pidana pembunuhan dan pembunuhan berencana.” Pungkas AKBP Iman Imanuddin.
Penyidikan juga telah dilakukan untuk mengungkap motif pelaku membunuh korban dan apakah hubungan antara pelaku dengan korban.
Artikel Terkait
Importir baju, tas, sepatu bekas bisa dipidana dan denda Rp5 miliar,Netizen: Kita kereta api bekas juga import
UPDATE! Pihak Mario Dandy melalui kuasa hukumnya mengklarifikasi laporan APA, di Polda Metro Jaya
Gegara lama balas chat WhatsApp, wanita di Jakarta diseterika sang pacar hingga alami luka bakar serius
Emak-emak curi sembako di sebuah toko di Sumatera Utara, modus memasukkan ke dalam tas dibalik baju
HEBOH! Polres Metro Jakbar bongkar praktik pornoaksi, yang dilakukan secara live streaming di media sosial