JAKARTA INSIDER - Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer atau Noel dihadirkan dalam konferensi pers Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal kasus pemerasan sertifikasi K3.
Noel hadir bersama dengan 10 orang lainnya sambil mengenakan rompi oranye dan tangan yang diborgol.
Politikus dari Partai Gerindra itu sempat menyampaikan pesan permintaan maaf pada Presiden Prabowo dan istri beserta anaknya.
Baca Juga: 5 Destinasi Liburan Terpopuler di Akhir Bulan Agustus
“Saya ingin sekali, pertama saya mau minta maaf kepada Presiden Pak Prabowo, kedua, saya minta maaf pada anak dan istri saya,” ujar Noel kepada awak media saat keluar dari gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan pada Jumat, 22 Agustus 2025.
Dalam kesempatan singkat itu, Noel juga meminta maaf kepada rakyat Indonesia atas kasus yang menjeratnya.
“Ketiga, saya minta maaf terhadap rakyat Indonesia,” imbuhnya.
Baca Juga: 10 Musuh Ginjal yang Harus Dihindari, Termasuk Es Teh Manis
Menurut penjelasan dari KPK, dalam kasus pemerasan sertifikasi K3 ini, Noel berperan sebagai pihak yang melakukan pembiaran hingga meminta jatah bagian
KPK menyebut bahwa Noel menerima aliran dana senilai Rp3 miliar pada Desember 2024, hanya dua bulan setelah menjabat sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan yang dilantik pada Oktober 2024.
“Dia (Noel) punya wewenang mengontrol, tapi setelah mengetahui justru membiarkan bahkan meminta, sehingga fungsi kewenangannya tidak dijalankan,” ujar Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu di Gedung Merah Putih KPK, Jumat, 22 Agustus 2025.
Baca Juga: Sultan Abdul Hamid II, Sang Penjaga Terakhir Palestina dan Tanah Suci
Hal senada juga diungkap oleh Ketua KPK, Setyo Budiyanto, mengenai keterlibatan Noel dalam kasus ini.
“Peran IEG (Immanuel Ebenezer Gerungan) itu, dia tahu dan membiarkan bahkan meminta, jadi artinya proses yang dilakukan para tersangka sepengetahuan IEG,” kata Setyo.***
Artikel Terkait
Ketika KPK Bongkar Peran Sang Wamenaker Immanuel Ebenezer Dalam Kasus Pemerasan Sertifikasi K3
Tak Seperti di Indonesia, Inilah Hukuman Koruptor di Berbagai Negara: Dari Kerja Paksa Seumur Hidup hingga Hukuman Gantung
Sultan Abdul Hamid II, Sang Penjaga Terakhir Palestina dan Tanah Suci
10 Musuh Ginjal yang Harus Dihindari, Termasuk Es Teh Manis
5 Destinasi Liburan Terpopuler di Akhir Bulan Agustus