Menkes ungkap alasan pembekuan sementara PPDS Anestesi Unpad usai kasus pemerkosaan Dokter Residen di RSHS Bandung

photo author
- Minggu, 13 April 2025 | 15:49 WIB
Menkes jelaskan tentang pembekuan PPDS anestesi di RSHS Bandung. (Instagram/bdg.dlh)
Menkes jelaskan tentang pembekuan PPDS anestesi di RSHS Bandung. (Instagram/bdg.dlh)

Dalam masa tersebut, Kemenkes akan bekerja sama dengan pihak RSHS, Unpad, serta lembaga terkait lainnya untuk mengkaji ulang seluruh proses pendidikan, supervisi, hingga distribusi obat di rumah sakit tersebut.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya serius pemerintah dalam menjaga kualitas dan integritas profesi tenaga medis, sekaligus memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat saat menerima layanan kesehatan.

Kasus ini pun menjadi tamparan keras bagi dunia kedokteran di Indonesia. Selain Kementerian Kesehatan, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) juga mengutuk keras tindakan pelaku dan mempertimbangkan pemecatan dari keanggotaan profesi.

Baca Juga: IDI pertimbangkan pemecatan Dokter Residen PPDS Unpad, pelaku pemerkosaan di RSHS Bandung

IDI menyatakan bahwa tidak ada toleransi terhadap perilaku menyimpang yang merusak nama baik dan nilai-nilai etika dalam profesi dokter.

Dengan pembekuan ini, diharapkan ada langkah korektif yang dapat membangun kembali kepercayaan publik terhadap institusi rumah sakit dan program pendidikan kedokteran di Indonesia.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Gitta Wahyu Cahyani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X