Kaka Slank Kenang Bunda Iffet: Dulu Dianggap Menyebalkan, Kini Justru Rasakan Besar Manfaatnya

photo author
- Selasa, 29 April 2025 | 10:15 WIB
Bunda Iffet tinggalkan duka mendalam, wafat di usia 87 tahun (instagram/bimbimslank)
Bunda Iffet tinggalkan duka mendalam, wafat di usia 87 tahun (instagram/bimbimslank)

JAKARTA INSIDER — Kepergian Bunda Iffet meninggalkan duka mendalam, terutama bagi keluarga besar Slank dan orang-orang terdekatnya. Sosok yang selama ini dikenal sebagai figur penting dalam perjalanan band legendaris Indonesia itu berpulang pada Sabtu malam, 26 April 2025.

Prosesi pemakamannya telah dilaksanakan sehari setelahnya, yakni pada Minggu, 27 April 2025.

Salah satu anggota Slank, Kaka, mengenang Bunda Iffet dengan penuh emosi. Baginya, Bunda Iffet bukan hanya ibu dari Bimbim, sang drummer Slank, tapi juga telah berperan layaknya ibu sambung yang tak pernah menyerah menghadapi kenakalannya.

Baca Juga: Baim Wong rayakan ultah ke 44 bersana anak-anak, Paula terlihat sekilas di depan rumah

“Bunda itu mamaku, ibu sambungku yang nggak pernah lelah menghadapi kebandelan dan kebodohanku,” kata Kaka saat ditemui media di pemakaman TPU Karet Bivak, Minggu siang.

Dengan jujur, Kaka mengungkapkan bahwa di masa lalu ia kerap merasa terganggu dengan sikap Bunda Iffet yang terkesan terlalu ikut campur dalam urusan pribadinya. Ia bahkan menyebut sikap tersebut kadang terasa menyebalkan.

Namun, seiring berjalannya waktu, Kaka menyadari bahwa keras kepala dan campur tangan Bunda Iffet justru membawa pengaruh positif dalam kehidupannya.

Baca Juga: Terlibat kecelakaan di Jakpus, Pengacara S didapati bawa senpi untuk pertahanan diri

“Dulu aku ngerasa bunda itu kayak annoying karena suka ikut campur, tapi sekarang aku sadar kalau itu justru bermanfaat banget buat hidupku,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.

Tak hanya menjadi sosok ibu sambung, Bunda Iffet juga berperan penting dalam menyelamatkan anggota Slank dari keterpurukan, terutama terkait jeratan narkoba.

Kaka sendiri merupakan salah satu personel yang pernah mengalami masa-masa sulit tersebut.

Baca Juga: Dapur MBG Kalibata polisikan Yayasan MBN atas dugaan penipuan, tunggakan pembayaran capai Rp1 Miliar

Bahkan, rumah milik Bunda Iffet di kawasan Jalan Potlot, yang kini menjadi markas Slank dan Slankers, dahulu difungsikan sebagai tempat rehabilitasi bagi anggota yang terjerat narkoba.

Pada masa itu, rumah tersebut dijaga ketat oleh aparat kepolisian untuk memastikan tidak ada satu pun celah bagi mereka untuk kembali menggunakan barang haram itu.

Perjuangan panjang Bunda Iffet dalam menjaga dan membimbing Slank hingga bisa bangkit dari keterpurukan kini dikenang dengan penuh rasa hormat dan cinta.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Gitta Wahyu Cahyani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aura Kasih akui idap OCD akut: Pusing lihat berantakan

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:49 WIB
X