Jangan anggap sepele dengan tekanan darah tinggi. Bisa menyebabkan pendarahan otak

photo author
- Kamis, 29 Desember 2022 | 07:28 WIB
Ilustrasi. Tekanan darah tinggi tidak boleh dianggap remeh. Bisa sebabkan pembuluh darah pecah seperti dialami Indra Bekti
Ilustrasi. Tekanan darah tinggi tidak boleh dianggap remeh. Bisa sebabkan pembuluh darah pecah seperti dialami Indra Bekti

7. Tumor otak

Tekanan tumor yang semakin membesar dapat memberi tekanan di jaringan-jaringan otak.

Pada akhirnya, tumor beresiko menyebabkan pendarahan di dalam otak akibat tekanan tersebut.

Baca Juga: Tepat di hari ulang tahunnya, Indra Bekti yang mendadak pingsan tak sadarkan diri, bagaimana kronologinya?

8. Aterosklerosis

Penumpukan plak di dalam pembuluh darah (aterosklerosis) dapat menghambat aliran darah. Aliran darah yang terhambat ini kemudian berisiko pecah dan menyebabkan pendarahan. 

Gejala pendarahan otak bisa bermacam-macam, tergantung pada lokasi pendarahan, tingkat keparahan pendarahan dan jumlah jaringan yang terkena.

Perkembangan gejala cenderung terjadi secara tiba-tiba sehingga berisiko cepat memburuk.

Oleh sebab itu, penting untuk mengenali tanda-tanda pendarahan otak supaya bisa segera mendapat perawatan yang tepat.

Baca Juga: Laksamana Muhammad Ali dilantik jadi KSAL, miliki harta kekayaan mencapai Rp7,2 miliar

Gejala pendarahan otak

  1. Sakit kepala parah yang muncul  tiba-tiba
  2. Kejang tanpa riwayat kejang sebelumnya
  3. Kelemahan pada lengan atau kaki
  4. Mual atau muntah
  5. Kewaspadaan berkurang
  6. Kelesuan
  7. Perubahan penglihatan
  8. Kesemutan atau mati rasa
  9. Kesulitan berbicara atau memahami pembicaraan
  10. Kesulitan menulis atau membaca
  11. Kehilangan keterampilan motorik halus, seperti tremor tangan
  12. Koordinasi tubuh memburuk
  13. Kehilangan keseimbangan
  14. Indera perasa yang tidak normal
  15. Hilang kesadaran

Baca Juga: Innalillahi Pak Ogah meninggal dunia hari ini, Melanie Soebono: Selamat jalan Pak Ogah...

Begitu banyak gejala pendarahan otak yang juga termasuk menjadi gejala penyakit lain

Untuk itu, kalau mengalami gejala tersebut segeralah ke dokter guna mendapatkan diagnosis yang tepat.

Parah atau tidaknya perdarahan otak tergantung pada ukuran perdarahan dan jumlah pembengkakan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: Halodoc, Berbagai sumber

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 rekomendasi tempat liburan yang ada di kota Bandung

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:50 WIB
X