Berikut kebutuhan tubuh yang harus terpenuhi untuk mengurangi risiko diabetes, di antaranya:
1. Vitamin D
Menurut studi dalam Journal of Endocrine, Metabolic, and Immune Disorders mengungkapkan bahwa salah satu dari defisiensi yang bisa meningkatkan risiko diabetes tipe 2 adalah defisiensi vitamin D.
Ternyata tak hanya menjadi faktor risiko diabetes tipe 2, defisiensi vitamin D juga turut memengaruhi peningkatan risiko komplikasi diabetes, khususnya komplikasi kardiovaskular.
Studi tersebut me jelaskan bahwa kadar vitamin D yang rendah terbukti secara konsisten berkaitan dengan resistensi insulin dan risiko tinggi untuk mengalami diabetes tipe 2.
Dalam studi berbeda dalam European Journal of Endocrinology menemukan bahwa suplementasi vitamin D selama enam bulan bisa memperbaiki sensitivitas dan produksi insulin.
Selain itu, studi lain dalam Current Diabetes Reports menemukan bahwa suplementasi vitamin D dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2.
2. Magnesium
Menurtu National Centre for Complementary and Integrative Health mengungkapkan bahwa magnesium juga bisa memainkan peran penting.
Sedangkan menurut badan kesehatan tersebut, defisiensi magnesium bisa meningkatkan risiko terjadinya diabetes.
Magnesium tersebut sejenis mineral yang bisa ditemukan pada beragam jenis makanan.
Magnesium sebagian di antaranya adalah sereal bran, biji-bijian tertentu, kacang-kacangan, dan bayam.