Selain itu, perempuan dilaporkan lebih sering terkena penyakit autoimun dibandingkan dengan laki-laki.
Jenis Penyakit Autoimun
Ada banyak jenis penyakit autoimun yang telah teridentifikasi. Penyakit autoimun dapat melibatkan organ tubuh yang berbeda antara satu penyakit dengan penyakit lainnya dan memiliki karakteristiknya masing-masing. Berikut ini adalah beberapa contoh jenis penyakit autoimun.
Baca Juga: Aceh kembali diguncang gempa 4,9 SR, netizen justru ramai berikan nyinyiran
1. Lupus (Systemic Lupus Erythematosus): merupakan penyakit autoimun sistemik yang dapat mempengaruhi berbagai organ, termasuk kulit, sendi, ginjal, dan sistem saraf.
2. Rheumatoid arthritis: penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan pada sendi, menyebabkan nyeri, bengkak, dan keterbatasan gerakan.
3. Penyakit celiac: kondisi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang usus kecil saat seseorang mengonsumsi makanan yang mengandung gluten.
Penyakit ini menyebabkan berbagai gejala seperti diare, penurunan berat badan, anemia, kelemahan.
Baca Juga: Bill Gates sebut 10 tahun lagi manusia akan semakin tidak berguna karena AI
4. Multiple sclerosis: penyakit autoimun yang mempengaruhi sistem saraf pusat, menyebabkan masalah neurologis seperti kesulitan berjalan dan gangguan koordinasi.
5. Diabetes tipe 1: terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menghancurkan sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Akibatnya tubuh mengalami kekurangan hormon insulin dan gangguan metabolisme glukosa.
6. Myasthenia gravis: sistem kekebalan tubuh menyerang neuromuscular junction, yaitu bagian yang menghubungkan saraf dengan otot. Oleh karena hubungan antara saraf dan otot terganggu, maka dapat timbul kelemahan otot hingga kelumpuhan. Kelemahan otot dapat melibatkan otot pernapasan sehingga membuat pasien sulit atau tidak bisa bernapas.
Baca Juga: Soroti vonis 6 tahun penjara Nikita Mirzani, Fitri Salhuteru: Semoga bisa merubah diri
7. Inflammatory Bowel Disease: penyakit autoimun yang menyerang saluran cerna. Meliputi penyakit Crohn dan kolitis ulseratif. Terjadi peradangan pada saluran cerna yang menyebabkan diare berkepanjangan dan gangguan penyerapan nutrisi.
8. Autoimmune hemolytic anemia (AIHA): kondisi ketika antibodi menyerang sel darah merah, sehingga sel darah merah mengalami lisis atau pecah.
9. Vitiligo: kondisi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang sel melanosit pada kulit yang memproduksi pigmen atau warna kulit. Oleh karena itu, pada vitiligo terjadi depigmentasi/ perubahan warna kulit.
Gejala
Artikel Terkait
5 cara mencegah penyakit asam urat datang, yuk simak
4 cara melakukan terapi mandiri saat penyakit asam urat datang
7 tanda orang iri dengki akut kepada kita, waspada biasanya tukang menghasut orang lain
Pahami Autoimun, Perempuan Ternyata Berisiko Lebih Tinggi Mengalaminya
Inilah 12 Jenis Penyakit Autoimun yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Graves yang Sebabkan Disfungsi Ereksi