"Kami selalu menaati prosedur yang ketat dalam setiap tahapan distribusi BBM. Selain diawasi oleh sistem internal kami, distribusi Pertamax juga berada dalam pengawasan BPH Migas untuk memastikan bahwa produk yang diterima oleh masyarakat memiliki kualitas yang sama seperti saat pertama kali keluar dari terminal BBM Pertamina," tambah Heppy.
Sebagai bentuk komitmennya terhadap transparansi dan kepercayaan masyarakat, Pertamina Patra Niaga juga menegaskan bahwa mereka selalu menjalankan prinsip tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG).
Dengan menerapkan prinsip ini, Pertamina memastikan bahwa seluruh produk yang disalurkan ke masyarakat telah melalui proses pengawasan yang ketat, baik dalam hal kualitas maupun distribusi.
Baca Juga: Wujudkan pemerintahan bebas korupsi, Prabowo: Sebuah tantangan sekaligus peluang besar
Heppy menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa Pertamina akan terus berupaya menjaga standar tinggi dalam penyediaan BBM di Indonesia.
"Kami berkomitmen untuk menyediakan BBM berkualitas tinggi bagi masyarakat. Dengan pengawasan ketat dan penerapan standar yang jelas, kami ingin memastikan bahwa setiap tetes Pertamax yang digunakan oleh masyarakat benar-benar sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan," tutupnya.
Dengan pernyataan ini, Pertamina berharap masyarakat tidak lagi merasa ragu akan kualitas Pertamax. Mereka menegaskan bahwa Pertamax yang beredar di pasaran tetap terjaga kualitasnya, sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan diawasi oleh lembaga terkait.***
Artikel Terkait
ICP januari 2025 naik ke USD76,81 per barel dipicu optimisme ekonomi Tiongkok
Presiden Prabowo Subianto kini mewajibkan kepada Pengusaha untuk menyimpan devisa hasil ekspor SDA di Bank RI
Presiden Prabowo Subianto memaparkan 8 poin penting dan kebijakan terkait pertumbuhan ekonomi di Q1 2025, MBG hingga Bansos dan THR
RUU Minerba disepakati, perubahan strategis untuk pengelolaan sumber daya alam
Presiden RI Prabowo Subianto: Peluncuran Danantara adalah bukti bahwa Indonesia merupakan pelopor perekonomian Dunia