Ada beberapa peraturan terkait perdagangan yang akan dirubah dalam waktu dekat ini. Yakni peraturan sosial media tidak boleh dipakai e commerce alias untuk berjualan.
Peraturan lain yang diubah juga terkait import barang yang harus cantumkan logo halal dan juga BPOM.
Budi Arie Setiadi, Teten Masduki, dan juga Zulkifli Hasan sebut berencana akan mengatur perdagangan di Indonesia kini.
“Nah itu harus kita atur,” kata Budi Arie Setiadi.
Baca Juga: Pasar Tanah Abang Jakarta kian sepi pembeli, pedagang: Kondisi lebih parah dari pandemi
“Kita harus tata supaya jangan ada monopolistic organik gitu,” lanjut Budi Arie Setiadi.
“Udah kita tata, eh taunya dikontrol sama dia, gitu,” ujar Budi Arie Setiadi.
“Yang namanya sosial media itu dia tidak dipakai kebutuhan e commerce kan,” tutur Budi Arie Setiadi.
“Maka itu muncul istilahnya social commerce, nah sebenernya ini tengah-tengah nih antara social media dan e commerce,” ucap Budi Arie Setiadi.
“Nah, jadi platform sosial media tidak boleh bertindak sebagai platform e commerce itu,” lanjutnya.
Jokowi sendiri juga menyebut peraturan perdagangan sedang diurus Kementerian yang terkait.
Baca Juga: Resep cara membuat cheesy macaroni schotel tuna sosis, yuk disimak!
Rakyat Indonesia diminta menunggu terkait perubahan peraturan terbaru yang akan disahkan, menurut Jokowi.***
Artikel Terkait
Pedagang Pasar Tanah Abang berharap Tiktok shop dan e commerce dihapus karena buat sepi pembeli: Tolong kami
Menjamur e commerce dan Tiktok shop, pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta akui alami penurunan omzet 90 persen
Pasar Tanah Abang Jakarta sepi, Pasar Beringharjo Yogyakarta juga sama, puluhan kios tutup karena e commerce
Pasar Tanah Abang Jakarta, banyak kios tutup di lantai atas dan sepi pembeli, efek e commerce dan Tiktok shop?
Siap-siap, kini jual barang import di e commerce harus siapkan dokumen importasi
Teten Masduki minta semua e commerce sertakan dokumen importasi bagi barang import, jika tidak dianggap ilegal
Pasar Tanah Abang Jakarta sepi, kalah dengan e commerce dan Tiktok shop, sebagaian pedagang beralih ke online