New York, Amerika Serikat
Salah satu pemukiman Tionghoa-Amerika terbesar di Amerika, Chinatown New York dimulai pada tahun 1870-an.
Pecinan New York mencakup sekitar 40 blok, sekitar Little Italy ke Houston Street. Meskipun Chinatown sekarang sedikit pudar di beberapa daerah, setengah dari daya tariknya adalah untuk berdagang, tempat di mana turis menjelajah, dan banyak lagi aktivitas seru lainnya.
Baca Juga: Benarkah pengidap hipertensi perlu minum obat seumur hidup? Begini penjelasan dokter
San Francisco, Amerika Serikat
Tidak terlalu luas tapi penuh warna, kawasan Pecinan di San Francisco mencakup 24 blok persegi dan menampung komunitas Tionghoa terbesar kedua di luar Asia (yang pertama, New York).
Ada emporia eksotis, kelenteng, kedai teh, restoran, sekolah, kantor hukum, toko buku, binatu, dan pabrik yang mengingatkan Anda pada masa lalu.
Selama di sini, Anda bisa merasakan pengalaman yang lebih otentik di Broadway dan Stockton Street serta gang-gang kecil di antaranya, termasuk menemukan toko kue populer; Golden Gate Fortune Cookie Factory.
Baca Juga: 5 Tips hidup mapan di usia sebelum kepala tiga. Selain berhemat, hal ini sangat penting dilakukan
Vancouver, Kanada
Chinatown Vancouver adalah yang terbesar di Kanada dan terbesar ketiga di Amerika Utara (setelah San Francisco dan New York). Membentang beberapa blok ke timur dari jalan utama dan pusatnya berjarak 10 hingga 15 menit berjalan kaki dari pusat kota.
Selain terdapat Pusat Kebudayaan Tionghoa, Pecinan Vancouver juga merupakan lokasi bangunan komersial tersempit di dunia, hanya sedalam 1,5 meter.
Toronto, Kanada
Masih di Kanada, Chinatown atau Pecinan di pusat Toronto membentang ke barat sepanjang Dundas Street dan utara di Spadina hingga College Street.