JAKARTA INSIDER - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkomitmen menjadikan para seniman, khususnya pelawak, sebagai mitra strategis.
Terutama dalam menciptakan ruang-ruang ekspresi kreatif yang menyenangkan, mempererat solidaritas sosial, sekaligus menghadirkan hiburan yang membumi bagi masyarakat ibu kota.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menyampaikan hal ini usai menghadiri acara Pelantikan Pengurus Daerah Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PaSKI) Jakarta Periode 2024–2028 yang digelar di Balai Agung, Balai Kota Jakarta, Rabu, 30 April 2025.
Baca Juga: Wali kota Jaksel dorong PGRI wujudkan Guru berkualitas demi generasi emas 2030
Rano mengungkapkan bahwa Pemprov DKI tengah menyiapkan aktivasi ruang-ruang publik di sepuluh taman kota. Lima di antaranya akan dibuka 24 jam non-stop.
Sementara lima lainnya akan beroperasi hingga pukul 22.00 WIB. Taman-taman tersebut akan diisi berbagai kegiatan kreatif dan budaya, serta menjadi tempat bergeliatnya pelaku UMKM dan seniman lokal.
“Kita akan hidupkan taman-taman dengan aktivitas seni, budaya, dan UMKM agar masyarakat bisa berpartisipasi dan menikmati,” ujar Rano.
Baca Juga: Tol gratis dan pengamanan ketat, May Day 2024 sambut ribuan buruh di Monas
Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa PaSKI akan menjadi salah satu mitra kolaboratif dalam mewujudkan misi Jakarta sebagai kota global yang terbuka dan inklusif.
Pemprov pun mulai membuka ruang partisipasi dari berbagai komunitas seni, termasuk para pematung, yang kini direncanakan untuk terlibat dalam sayembara pembuatan patung tokoh nasional M.H. Thamrin.
“Kita ingin masyarakat terlibat langsung. Sayembara ini bisa jadi ajang kreativitas dan demokrasi seni,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua PaSKI DKI Jakarta, Harabdu Tohar atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Bedu, menyambut baik kolaborasi ini.
Ia menegaskan bahwa para komedian siap berkontribusi dalam menyukseskan berbagai program Pemprov, khususnya yang berkaitan dengan hiburan dan kebudayaan.
“Kami dari kalangan komedian siap membantu program pemerintah. Apa yang bisa kami sumbangkan untuk warga Jakarta, akan kami lakukan,” kata Bedu.
Artikel Terkait
Mengenang Mbok Yem, legenda Gunung Lawu yang jadi simbol keteguhan pendaki
Hamzah Sulaiman Wafat, jejak Sang Raminten, Budayawan Kuliner yang satukan tradisi dengan inovasi
10 negara paling pemabuk dan pecandu alkohol di Dunia, ternyata tak hanya Jerman!
Ini 8 Destinasi wisata di Sumatera Barat yang wajib kamu tahu! Ada Jam Gadang hingga Pantai Carocok yang cocok untuk healing!
8 Destinasi wisata horor di Indonesia yang sangat terkenal, ada Lawang Sewu hingga Rumah Kentang di Jakarta