Drone terbaru ini akan menggunakan diesel turbo yang terbaik di dunia yakni TEI PD-170 yang akan di gunakan sebagai diesel Bayraktar TB3.
Aksit mengatakan bahwasanya drone TAI Aksungur buatan Turki juga menggunakan mesin diesel yang sama yakni TEI PD-170.
Drone Aksungur mampu bertahan di udara dengan waktu selama 49 jam dengan ketinggian yang mencapai ketinggian langit langit lebih dari 30.000 kaki.
Mesin yang di gunakan drone Aksungur sebelumnya menghasilkan output 126 hingga 164 kW yang sama dengan kekuatan kuda jantan.
Prof. Dr. Mahmut Faruk Aksit juga menjelaskan secara lebih lanjut yakni turbo ini akan menggunakan mesin turbofan TF6000 yang mampu menghasilkan sekitar 6.000 pon daya dorong berkekuatan super.
Mesin turbofan TF6000 juga di gunakan oleh drone buatan Turki yang lain yakni drone Bayraktar Kizilelma yang merupakan drone pesawat tempur tampa awak dan juga projek kapal tempur Turki.***
Artikel Terkait
Putin terima kasih pada Erdogan atas upaya perdamaian di Ukraina, terbuka untuk negosiasi dengan Zelensky
Tak hanya Indonesia, Ukraina juga incar Drone Bayraktar made in Turki hingga akan bangun pabrik di Kyiv
Peringati Hari Republik Rakyat Turki, Erdogan ucapkan terimakasih pada Veteran tentara Attaturk
Persiapan KTT G20 Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan fix hadiri pertemuan, akui tak sabar ingin ketemu Jokowi
Rusia izinkan ekspor gandum biji-bijian untuk Ukraina setelah bincang dengan Jokowi dan Erdogan
Turki mulai khawatirkan kapal gandum Rusia diserang di Laut Hitam, Putin apresiasi kekhawatiran Erdogan
Mocaf asal Indonesia diminati pasar luar negeri seperti Turki, Mendag: Akan mendorong ekonomi Indonesia