2012 tidak jadi kiamat, ternyata inilah penjelasannya menurut NASA

photo author
- Selasa, 23 Mei 2023 | 18:00 WIB
Ramalan kiamat 2012 yang begitu menghebohkan akhirnya terbukti tidak benar. Inilah penjelasan NASA kenapa ramalan tersebut tidak ilmiah. (Amazon)
Ramalan kiamat 2012 yang begitu menghebohkan akhirnya terbukti tidak benar. Inilah penjelasan NASA kenapa ramalan tersebut tidak ilmiah. (Amazon)

JAKARTA INSIDER - Kabar burung yang menyebar tentang kiamat pada tanggal 21 Desember 2012 telah lama menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.

Ramalan tersebut didasarkan pada kepercayaan Maya kuno dan diyakini oleh banyak orang.

Namun, hari ini kita masih hidup dan dunia terus berputar seperti biasanya.

Lantas, apa sebenarnya yang terjadi dengan ramalan tersebut?

NASA telah memberikan penjelasan yang akurat untuk membantah klaim-klaim tersebut.

Baca Juga: Desta dan Natasha Rizki Caca dikabarkan akan cerai, ternyata tertangkap basah di bioskop dengan Gege Elisa

"Koneksi dengan suku Maya adalah kesalahpahaman sejak awal," kata Dr. John Carlson, direktur Center for Archaeoastronomy.

"Kalender Maya tidak berakhir pada 21 Desember 2012, dan tidak ada ramalan dari suku Maya yang mengatakan bahwa dunia akan berakhir pada tanggal tersebut."

Jadi, tidak ada alasan untuk merasa khawatir atau takut.

Seiring dengan berbagai rumor tentang bencana yang akan terjadi pada tahun 2012, para ilmuwan NASA telah bekerja keras untuk membantah mitos-mitos tersebut dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul.

Salah satu klaim yang populer adalah adanya planet Nibiru yang akan bertabrakan dengan Bumi.

Baca Juga: Sudah lama tidak terdengar, kini Rafael SMASH jadi Duta Seblak di TikTok

Namun, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung keberadaan planet tersebut.

Kisah Nibiru ini pertama kali muncul dengan klaim bahwa planet ini ditemukan oleh orang-orang Sumeria dan sedang menuju ke Bumi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Jaka LI

Sumber: NASA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

8 Fakta China Hidup di Teknologi Masa Depan

Selasa, 23 September 2025 | 15:59 WIB

Daftar Jet Tempur Tercepat di Dunia, Rusia Paling Unggul

Minggu, 21 September 2025 | 09:44 WIB
X