Rahasia di balik 3 iklan YouTube yang paling banyak ditonton

photo author
- Senin, 17 April 2023 | 17:32 WIB
Rahasia di balik sukses iklan YouTube yang paling banyak ditonton
Rahasia di balik sukses iklan YouTube yang paling banyak ditonton

Menurut survei Ipsos tahun 2022, 80% Gen Z menonton YouTube untuk nostalgia. Dengan menjalankan kampanye berbasis nostalgia di YouTube, HBO Max dapat menarik penggemar “Harry Potter”, sekaligus menarik perhatian generasi muda. 

Kampanye ini diluncurkan pertengahan November dengan iklan bumper, selain iklan in-stream yang tidak dapat dilewati (non-skippable) dan dapat dilewati (skippable) untuk menarik perhatian audiens. Kemudian, menjelang pemutaran perdana Hari Tahun Baru, HBO Max menggunakan YouTube Select untuk menampilkan iklan bersama konten premium.

Terakhir, mereka mengakhiri kampanye dengan memanfaatkan YouTube Masthead sebelum dan sesudah pemutaran perdana Hari Tahun Baru, menempatkan video di feed beranda YouTube untuk menarik perhatian audiens. Pada akhirnya, pendekatan tersebut meningkatkan awareness hingga 12,7% dan mencapai 49 juta pengguna. 

Baca Juga: Bikin geleng kepala, segini harta kekayaan Fitria Nengsih yang jadi tersangka korupsi bersama Bupati Meranti

Buat materi iklan yang sesuai dengan layar penonton 

Sebuah perusahaan telekomunikasi utama Mesir bernama WE membutuhkan kampanye iklan yang dapat menghilangkan hiruk-pikuk liburan selama musim Ramadan yang sibuk. 

Untuk mencapai hal ini, mereka membuat strategi untuk video yang akan membantu pemirsa memahami tren Ramadan yang terus berkembang. 

Karena pesan WE harus menarik perhatian pemirsa dari berbagai generasi, tim memutuskan bahwa "kampanye harus menyertakan campuran iklan yang beragam," kata Eslam Nassar, kepala pemasaran digital WE. 

Baca Juga: Simalakama AI, jurnalis dan 10 profesi ini siap-siap tergusur teknologi Artificial Intelegence

“Itulah sebabnya kami beralih ke YouTube untuk menceritakan kisah yang menarik dan kreatif di seluruh format dan layar iklan.” 

WE merencanakan dan melaksanakan strategi video full-funnel yang memanfaatkan perpaduan unik iklan format pendek dan panjang. Untuk pemirsa dalam fase awareness, tim meluncurkan iklan bumper 6 detik untuk mempromosikan kampanye dan menyampaikan pesan ajakan (CTA) cepat. 

Kemudian, untuk lebih melibatkan audiens middle dan lower-funnel, WE membuat video in-stream berdurasi penuh. Iklan ini dirancang untuk ditonton di berbagai perangkat, mulai dari TV yang terhubung hingga perangkat seluler. 

Untuk memastikan bahwa iklan berdurasi panjang ini benar-benar berkesan, tim mengandalkan empat prinsip panduan YouTube untuk iklan video yang efektif di platform, ABCD — singkatan untuk perhatian (attention), pencitraan merek (branding), koneksi (connections), dan arahan (direction). 

Baca Juga: Telah sadar dari koma, David Ozora akan menjalani terapi Stem Cell untuk penyembuhan, apa itu?

Untuk mendapatkan perhatian dan terhubung dengan audiens dengan cepat, video dimulai dengan musik yang menarik. WE memastikan warna ungu yang khas pada logonya mendominasi visual video untuk memperkuat branding perusahaan. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: Rilis

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

8 Fakta China Hidup di Teknologi Masa Depan

Selasa, 23 September 2025 | 15:59 WIB

Daftar Jet Tempur Tercepat di Dunia, Rusia Paling Unggul

Minggu, 21 September 2025 | 09:44 WIB
X