Akun media sosial palsu yang mengatasnamakan KAI tersebut tidak memiliki centang biru verifikasi dan jumlah followersnya masih sedikit.
Akun tersebut juga kerap meminta korban menghubungi nomer WhatsApp yang tidak resmi atau pribadi dan meminta data-data pribadi pelanggan.
Akun Twitter resmi KAI121 tidak pernah mengarahkan untuk berinteraksi melalui nomor WhatsApp pribadi. Nomor WhatsApp resmi KAI121 yaitu 0811-1211-1121 dengan ciri sudah mendapat centang hijau terverifikasi.
Joni menambahkan, jika masyarakat menemukan akun palsu dengan ciri-ciri di atas masyarakat dapat segera melaporkanya langsung ke Twitter melalui fitur Report atau menyampaikannya ke akun resmi KAI untuk dapat segera ditindaklanjuti.
“Kami terus mengimbau kepada masyarakat untuk terus waspada terhadap segala jenis penipuan yang mengatasnamakan KAI melalui media sosial ataupun dengan modus lainnya. Hal tersebut untuk menghindari dampak kerugian yang ditimbulkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Akun media sosial resmi KAI hanyalah Kereta Api Kita dan KAI121 yang telah memiliki centang biru.” tutup Joni.
Dengan kejadian tersebut, masyarakat Indonesia tingkat kewaspadaannya harap lebih ditingkatkan lagi untuk menghindari modus penipuan.***
Artikel Terkait
Anies Baswedan: Alhamdulillah koalisi perubahan semakin solid
Apakah boleh vaksin campak dan booster Covid-19 dilakukan bersamaan? Ini penjelasan Prof Hinky
Tamara Bleszynski ungkap dirinya terlilit hutang dan riba: Aku akan terus berjuang melawan lintah darat ini…
Rezaldi Hehanusa sudah ikut berlatih bersama skuad tim Persib Bandung sore hari tadi
Tagar KAI sedangtidakbaikbaiksaja hingga seruan kenakan pita hitam trending, warganet: Mending naik pesawat