Berulah lagi, kini Rasmus Paludan kembali bakar Al Quran di depan masjid

JAKARTA INSIDER – Setelah membakar kitab suci Al Quran saat melakukan aksi di depan gedung Kedutaan Besar Turki di Stockholm, kini politisi Swedia kembali berbuat tindakan serupa di depan masjid.

Aksi pembakaran Al Quran yang kedua kalinya oleh Rasmus Paludan di awal tahun 2023 ini menjadi sorotan publik.

Pasalnya, saat melakukan tindakan kontroversial dengan membakar kitab suci Al Quran beberapa waktu lalu, politisi Swedia itu mendapat banyak kecaman dari banyak negara Islam di berbagai belahan dunia.

Baca Juga: Besok, Persija Jakarta punya misi besar rebut kembali puncak klasemen dari Persib Bandung

Aksi pembakaran salinan kitab suci umat Islam kedua ini dilakukan Rasmus Paludan dilakukan pada Jumat, 27 Januari 2023, di depan sebuah masjid di Denmark.

Anaehnya, aksi kedua pembakaran salinan kitab suci Al Quran oleh pemimpin partai kanan Denmark Stram Krus (Garis Keras) itu dilakukan secara terang-terangan.

Bahkan, Rasmus Paludan disebut melakukan aksinya dalam lindungan serta izin dari pihak berwajib setempat.

Baca Juga: Alhamdulillah, Kemnaker berhasil gagalkan pengiriman 87 calon Pekerja Migran Indonesia ilegal dari Surabaya

"Aksi menghina Islam itu terjadi secara terang-terangan dalam perlindungan polisi dan dengan izin dari pihak berwenang," keterangan dalam unggahan Instagram @arrahmahdotid, yang dikutip JAKARTA INSIDER, Sabtu, 28 Januari 2023.

Jika aksi pembakaran salinan Al Quran yang pertama di awal bulan tahun 2023 kemarin dilakukan di depan gedung Kedutaan Besar Turki di Stocholm, kali ini Rasmus Paludan membakar Al Quran di depan masjid. 

Dengan memakai helm, Paludan membakar Al Quran di depan masjid milik Islamic Society seusai salat Jumat dilaksanakan di Distrik Dortheavej Kopenhagen.

Baca Juga: Tamara Bleszynski ungkap dirinya terlilit hutang dan riba: Aku akan terus berjuang melawan lintah darat ini…

Dalam foto yang diunggah Instagram @arrahmahdotid, nampak seorang polisi berada tak jauh dari aksi pembakaran Al Quran yang dilakukan politisi Swedia itu. 

"Politisi sayap kanan itu membakar Al Quran dengan memakai helm di kepalanya di area tepat di depan pom bensin, di tutup polisi," demikian keterangan unggahan tersebut. 

Tak ayal, netizen Indonesia membanjiri postingan Instagram @arrahmahdotid dengan beraneka ragam komentar.