Ridwan Kamil masuk Partai Golkar bukan semata-mata ambisi politik, bakal dipasangkan dengan Airlangga Hartarto

JAKARTA INSIDER - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil telah secara resmi.bergabung dengan Partai Golkar.

Tak tanggung-tanggung, Ketum Golkar, Airlangga Hartarto menempatkan Ridwan Kamil sebagai Wakil Ketua Umum Golkar.

Dukungan bagi Ridwan Kamil bergabung dengan Partai Golkar sebetulnya sudah cukup lama beredar di ruang publik.

Baca Juga: Kenakan baju tahanan, Ferry Irawan menyesali perbuatannya dan menangis tersedu-sedu di hadapan awak media

Setidaknya dalam 6 bulan belakangan. Baru di awal tahun 2023, akhirnya, baik Ridwan Kamil mau pun Ketum Partai Golkar menyampaikannya secara terbuka.

Ridwan Kamil dalam akun instagram @ridwankamil mengatakan:"Keputusan ini pun saya ambil demi peningkatan kinerja, bukan semata-mata ambisi politik. Berjuang bersama Partai Golkar bagi pembangunan bangsa untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat".

Tidak mudah bagi Ridwan Kamil memgambil keputusan ini. Banyak hal yang harus dipertimbangkan.

"Saya shalat Istikharah, minta masukan dari ibu yang juga guru bagi saya, istri dan keluarga, ulama, kerabat, kolega serta para sahabat", ujar Ridwan Kamil.

Baca Juga: Terima kabar duka dari Ukraina, Joe Biden ucapkan bela sungkawa

Ridwan Kamil menjelaskan mengapa akhirnya berlabuh ke Partai Golkar.

Bagi Ridwan Kamil, Partai Golkar telah teruji sebagai salah satu partai politik yang menjadi pilar demokrasi di Indonesia, yang selalu berkomitmen menjaga dan mempertahankan demokrasi di Tanah Air, serta turut memperkokoh tegaknya Pancasila dan NKRI.

Partai Golkar, lanjut Ridwan Kamil, dengan ideologi karya kekaryaannya juga memiliki peran yang sangat besar dalam pembangunan bangsa, yang senantiasa mengawal dan membersamai perjalanan kapal besar Indonesia.

Bahkan terbukti mampu melewati berbagai krisis dan bangkit, seperti di masa pandemi ini.

"Tekad saya bersama Partai Golkar mendorong pemerintahan yang bersih dan bermartabat serta mendukung upaya penegakan hukum yang adil dan beradab", tegas Ridwan Kamil.