Status quo memungkinkan umat Islam beribadah di kompleks Masjid Al-Aqsa. Sementara itu, umat Kristen dan Yahudi juga masih bisa mengunjungi kompleks tersebut untuk perjalanan spiritual.
Lord Ahmad juga mengunjungi Kota Hebron di Tepi Barat pada Kamis dan berkeliling di kota tersebut.
Pada Rabu Lord Ahmad memulai kunjungan resmi pertamanya ke wilayah-wilayah Palestina sejak dilantik menjadi menteri.
Ia bertemu dengan Menteri luar negeri Israel Eli Cohen di Yerusalem Barat pada Rabu sebelum berpindah ke Kota Ramallah di wilayah pendudukan Tepi Barat untuk menemui Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki.
Masjid Al-Aqsa merupakan situs paling suci ketiga di dunia bagi umat Islam. Orang Yahudi menyebut kawasan itu sebagai Bukit Bait Suci (Temple Mount), yang menurut mereka adalah tempat dua kuil Yahudi pada zaman kuno.
Israel menduduki Yerusalem Timur, di mana Al Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel pada 1967.
Israel kemudian mencaplok seluruh kota pada 1980, sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.***
Artikel Terkait
1 Januari, ratusan warga Palestina rayakan hari jadi Fatah di Gaza
2022 tahun terburuk untuk Palestina! Israel habisi 225 masyarakat di jalur Gaza
Warga Yahudi Israel: Kami bersama Palestina!
Terjadi lagi! 1 orang pemuda Palestina tewas akibat tertembak peluru pasukan zionis Israel
Kemenlu Rusia: Moskow akan mengadakan rapat pertemuan terkait perdamaian Rusia dan Ukraina, Zelenskiy ogah