HUT PDIP, akankah PDIP mengumumkan Capres 2024? Pengamat ingatkan perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo

photo author
- Minggu, 8 Januari 2023 | 17:39 WIB
Megawati diprediksi akan mengumumkan capres PDIP untuk Pilpres 2024 pada momen HUT PDIP 10 Januari 2023 mendatang
Megawati diprediksi akan mengumumkan capres PDIP untuk Pilpres 2024 pada momen HUT PDIP 10 Januari 2023 mendatang

Politisi berambut putih ini sempat dipanggil DPP PDIP pada Senin 24 Oktober 2022, terkait pernyataannya siap nyapres 2024 mendatang. Oleh DPP PDIP, Ganjar pun diberi sanksi teguran lisan.

Menurut pengamat politik Pieter C Zulkifli, situasi seperti ini justru tak menguntungkan bagi PDIP. Terlebih, Ganjar pun tidak pernah menarik perkataannya tetang kesiapannya maju sebagai Capres 2024.

Dengan rentetan kejadian ini, Megawati Sorkarno Putri harus jeli memahami peristiwa politik yang ada di sekelilingnya dan tidak boleh terjebak oleh kepentingan pribadi. Karena, kondisi ini membuat lawan politik semakin banyak membuat terobosan intrik untuk memecah belah internal PDIP.

Baca Juga: Ganjar siap nyapres. Pengamat ingatkan musuh dalam selimut di internal PDIP

“Megawati harus hati-hati melangkah, terutama dalam menentukan capres dari PDIP,” kata Pieter C Zulkifli, Ketua Komisi III DPR RI Periode 2013-2014 ini.

Terlebih, katanya, Megawati punya hutang politik dengan Prabowo Subianto, Ketua Dewan pembina Partai Gerindra.

“Di perjanjian Batu Tulis, Megawati sudah berjanji akan dukung Prabowo,” kata Pieter kepada redaksi JAKARTA INSIDER, Minggu 8/01/2024.

Diketahui, perjanjian Batu Tulis ditandatangani Megawati dan Prabowo pada 16 Mei 2009 dengan tujuh poin kesepakatan.

Baca Juga: Anies cari pasangan, pengamat bilang Surya Paloh yang pusing

Pada poin ketujuh Perjanjian Batu Tulis disebutkan: “Megawati Soekarnoputri mendukung pencalonan Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilu Presiden tahun 2014.”

Pieter melanjutkan, selama ini PDIP telah memberikan mandat penuh kepada Megawati untuk menentukan capres-cawapres. Sejalan dengan hal tersebut, sikap politik Megawati belakangan ini tengah serius mempertimbangkan figur yang memiliki karakter ideal, agar dalam waktu dekat dapat menentukan figur-figur yang tepat.

“Dalam beberapa hari ke depan Megawati pasti akan membuat terobosan politik yang tegas,” kata Pieter.

Baca Juga: Mana yang paling ideal, pemilu sistem proporsional terbuka atau tertutup? Begini pendapat pengamat politik dar

Berdasarkan hitung-hitungan politik yang ada, Pieter memprediksi Megawati sedang mempertimbangkan figur Prabowo untuk berkolaborasi dengan kader utama PDIP untuk memenangkan Pilpres 2024.

“Melihat perkembangan dinamika politik belakangan ini, jika PDIP ingin kembali memenangkan Pilpres 2024, sangat tepat jika menggandeng Ketum Gerindra. Jika mengabaikan hal itu, PDIP bisa kalah dalam pilpres 2024,” urai Pieter.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: Liputan Jakarta Insider

Tags

Rekomendasi

Terkini

X