JAKARTA INSIDER- Pada dua hari sebelumnya yakni Sabtu (31/12/2022) dan Minggu (1/1/2023) kota Kyiv secara beruntun diserang oleh Rusia.
Pada senin ini (2/1/2023) kemudian diberlakukan peringatan untuk kota Kyiv pasca rentetan serangan udara dua hari sebelumnya oleh Rusia.
Dilansir oleh JAKARTA INSIDER dari NDTV.com, menunjukkan pihak Kyiv kembali mendapatkan peringatan akan serangan yang akan terjadi juga pada senin (2/1/2023) di Kyiv pada dini hari.
Pihak Administrasi kota Ukraina mengumumkan bahwa ledakan pada satu distrik menyebabkan 1 orang terluka parah.
Baca Juga: Rusia kembali berhasil menghancurkan pabrik senjata Ukraina di Kyiv
Serangan Senin (2/1/2023) pada dini hari tadi merupakan serangan pasca malam tahun baru, dan pasca tahun baru.
Yang mana serangan tersebut dilakukan oleh Rusia, yang membuat Kyiv dan kota lainnya mengalami serangan rudal dari pesawat tanpa awak/ drone buatan Iran.
Peringatan akan terjadinya serangan sudah diberitahukan oleh pihak Administrasi Kyiv pada pukul 01.00 setempat.
"Serangan udara di Kyiv... Siaga udara aktif di ibu kota," tutur Administrasi Kyiv.
Baca Juga: Rusia luncurkan serangan ke wilayah Kyiv sebagai bukti ancaman atas ultimatum mereka ke Ukraina
Sehry Popko, selaku kepala Administrasi Militer kota Kyiv menyebutkan agar warga masyarakat untuk tetap tinggal di lokasi penampungan.
Vitali Klitschko, selaku walikota Ukraina menyebut terjadi ledakan pada distrik Desnyanskyi di timur laut Kyiv serta dirinya mengumumkan bahwa "layanan darurat sedang dalam perjalanan".
"Seorang pria berusia 19 tahun yang terluka dirawat di rumah sakit di distrik Desnyanskyi di ibu kota pada pukul 01.20," kata Vitali Klitschko, selaku walikota Ukraina.
“Serangan udara dari Rusia telah memicu pada sistem pertahanan udara yang ada di Kyiv,” ujar Oleksii Kuleba, kepala administrasi militer wilayah Kyiv.
Artikel Terkait
Rudal Rusia hantam Kyiv dan Kharkiv, Inggris kirim pasukan Angkatan Laut Kerajaan ke Ukraina
Bukan Kyiv! Rusia kini lebih fokus persiapkan serangan ke Kherson
Setelah Kherson, Rusia kembali hancurkan Kyiv dengan drone Kamikaze
Rusia kembali serang Kyiv, arsitek perang dingin Uni Soviet desak Ukraina lakukan negosiasi perdamaian
Putin kecewa, negoisasi damai ditolak Ukraina, rudal Rusia siap kembali hantam ibukota Kyiv
Rusia luncurkan serangan ke wilayah Kyiv sebagai bukti ancaman atas ultimatum mereka ke Ukraina
Rusia kembali berhasil menghancurkan pabrik senjata Ukraina di Kyiv