JAKARTA INSIDER - Pakistan mengungkapkan kekecewaan terhadap kebijakan Taliban terkait wanita di Afghanistan.
Setelah dilarang untuk bepergian dan berwisata, kini Taliban menekankan wanita Afghanistan tidak dapat melanjutkan pendidikan.
Hal demikian kemudian membuat Pakistan merasa kecewa terkait kebijakan gila Taliban.
Baca Juga: Makin ngeri! Taliban akan berlakukan hukum Qisas dan Hudud di Afghanistan untuk pelaku kriminal
Mengenai hal demikian, Pakistan mendesak Taliban untuk kembali memikirkan kebijakan terkait larangan wanita bersekolah dan kuliah.
Taliban yang secara De Facto menguasai penuh Afghanistan membuat peraturan tersebut setelah peraturan wanita tidak boleh berwisata.
Hal demikian diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri Pakistan, Bilawal Bhutto.
Baca Juga: Peraturan baru Taliban haramkan wanita sekolah hingga jadi pemicu pernikahan dini di Afghanistan
Bilawal Bhutto menekan kepada Taliban untuk segera mengubah kebijakan terkait wanita di Afghanistan.
" Peraturan itu tidak seharusnya menjadi kebijakan Taliban " ucap Bilawal Bhutto dikutip oleh Jakarta Insider dari laman Pakistan The News (22/12/2022).
Bilawal Bhutto sebagai Menteri Luar Negeri Pakistan mengatakan bahwa dulunya Taliban ingin merubah peraturan tentang wanita.
Namun tidak ada dikatakan bahwa wanita tidak boleh bersekolah dan memiliki pendidikan yang tinggi.
Artikel Terkait
Memanas! usai ditembak Imran Khan minta Presiden Pakistan segera selidiki Militer
3 Fakta Imran Khan, Mantan Perdana Menteri Pakistan yang dicintai masyarakat namun dibenci oleh para pejabat
Aturan baru Taliban untuk wanita Afghanistan, tak boleh menikmati taman dan olahraga gym!
Dua warga Pakistan dijatuhi hukuman mati oleh Pemerintah Arab Saudi, karena ini...
Peraturan baru Taliban haramkan wanita sekolah hingga jadi pemicu pernikahan dini di Afghanistan
Makin ngeri! Taliban akan berlakukan hukum Qisas dan Hudud di Afghanistan untuk pelaku kriminal