JAKARTA INDSIDER – “Walaupun saya dapat tiket untuk menonton live Piala Dunia tapi saya memilih untuk tidak menonton. Sama seperti Pak @Prabowo, enggak sampai hati kalau harus menikmati Piala Dunia secara langsung tanpa adanya Timnas Indonesia.”
Demikian ujar Sandi Uno yang memiliki nama lengkap Sandiaga Salahuddin Uno, dalam unggahan videonya di akun intagram @sandiuno, terbaru (30/11).
Video unggahan berdurasi lebih kurang empat menit ini, direkam saat Sandi Uno lari pagi di sekitar Stadium 974, Qatar, stadion pertama dan satu-satunya yang temporer terbuat dari kontainer dalam sejarah panjang Piala Dunia.
Baca Juga: Jerman tersingkir dari Piala Dunia Qatar 2022, Thomas Mueller: Ini sangat pahit
Stadion yang menerapkan keberlanjutan lingkungan ini sudah mendapat penghargaan dari Global Sustainability Assessment System (GSAS) karena terbuat dari kontainer dan tidak pakai pendingin udara (AC).
“Kehadiran saya ke Qatar selain untuk menarik investasi juga sekaligus ingin memastikan promosi destinasi wisata kita di World Cup Qatar ini dapat tepat sasaran, membawa dampak langsung pada kebangkitan pariwisata & ekonomi kreatif Indonesia, menciptakan lapangan kerja baru,” sebut Sandi Uno yang saat ini menjabat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), sebagaimana dilansir JAKARTA INSIDER, Jum’at (2/12) petang.
“Pagi-pagi kita sempetin ke 974 Stadium, lagi lari, dan ini stadion yang dibuat dari kontainer, satu-satunya venue yang tidak menggunakan AC, jadi menggunakan yang suistainabelity. Maju terus sustainable sports tourisme!“
Baca Juga: Bantu korban gempa Cianjur, Polri kirim mobil tank berisi air bersih
“Tidak akan menonton live ! Sampai di Qatar juga mendapatkan tiket, tapi memutuskan tidak nonton live. Arahan dari Pak Prabowo Subianto tidak menonton World Cup sampai Tim Indonesia masuk ke Piala Dunia. Insya Allah, tidak terlalu lama lagi,”demikian pernyataan rasa nasionalisme Sandi Uno di videonya yang ditandai suka oleh 78.400 akun netizen.
Agar tiketnya tidak mubazir, Sandi Uno langsung memberikan ke Mas Dyan, guide Sandi Uno selama barada di Qatar, yang ternyata adalah mantan pemain Timnas Indonesia U-17.
Mengenai gaya rambutnya yang plontos, juga mendapat tanggapan positif dari netizen.
“Bang Sandi makin keren dan macho dgn kepala plontosss. Anak-2 muda belia bakal ikut trend nii, niru Bg Sandi. Btw, saya sdh pernah plontos saat sekolah di Aliyah MAPK Koto Baru Padang panjang Sumbar. Tetap semangat Bang Sandi...IN SYAA ALLAAH Pak Menteri Parekraf bawa pulang dana dan investor dari Qatar.” Komen pemilik akun @aneukacehlangsa.
