Korban gempa bumi di Cianjur masih terus bertambah, berikut instruksi Presiden Joko Widodo untuk penanganannya

photo author
- Jumat, 25 November 2022 | 11:15 WIB
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (kemeja putih dengam rompi) saat mendampingi Presiden Joko Widodo (kemeja putih) melakukan peninjauan ke lokasi terdampak di Desa Cijendil, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (24/11). (Dok. BNPB)
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (kemeja putih dengam rompi) saat mendampingi Presiden Joko Widodo (kemeja putih) melakukan peninjauan ke lokasi terdampak di Desa Cijendil, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (24/11). (Dok. BNPB)

JAKARTA INSIDER - Dampak bencana gempa di Cianjur, Jawa Barat, sedang dan masih terus ditangani pemerintah.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun sudah dua kali meninjau lokasi bencana.

Pada Kamis (24/11/2022), Presiden Jokowi, meninjau langsung Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.

Kawasan tersebut merupakan titik pusat gempa yang melanda Kabupaten Cianjur pada Senin (21/11/2022).

Baca Juga: Terjadi penembakan di Rusia Selatan, dua orang tertembak peluru nyasar!

Tidak hanya meninjau lokasi bencana, Presiden Jokowi juga berdialog dengan para pengungsi dan menggelar rapat dengan semua jajaran terkait penanganan bencana itu.

Dilansir JAKARTA INSIDER dari laman presidenri.go.id pada Jumat (24/11/2022), Presiden Joko Widodo menginstruksikan beberapa hal untuk penanganan bencana gempa yang sudah menewaskan 272 orang hingga posisi 25 November 2022.

Pertama, Presiden Jokowi menginstruksikan tim penanganan bencana fokus pada pencarian dan mengevakuasi korban gempa Cianjur.

Baca Juga: Link live streaming, prediksi susunan pemain dan head to head Belanda vs Ekuador di Piala Dunia 2022 malam ini

Hingga Kamis, data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan masih ada laporan 40 warga yang hilang.

Jumlah yang hilang itu di luar 272 warga yang dinyatakan sudah meninggal dunia.

Pencarian warga yang hilang, pada Rabu lalu dilakukan di Sektor 1 Kampung Cugenang RT 02, Sektor 2 Kampung Rawa Cina Desa Nagrak, Sektor 3 Kampung Salakawung Desa Sarampat, Sektor 4 di Warung Sate Sinta.

Kedua, membuat tempat pengungsian yang layak dengan pemberian konsumsi dan perawatan.

Baca Juga: Mie Gacoan, mie pedas nomor satu di Indonesia, punya hobi disegel Satpol PP

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jeki Purwanto

Sumber: presidenri.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X