Anies dan Gibran sarapan bersama. Demokrat gerah dan anggap Nasdem genit

photo author
- Jumat, 18 November 2022 | 20:44 WIB
Momen Anies dan Gibran sarapan bersama di Solo membuat Partai Demokrat gerah
Momen Anies dan Gibran sarapan bersama di Solo membuat Partai Demokrat gerah

JAKARTA INSIDER – Pertemuan Anies Baswedan dengan Gibran Rakabuming Raka hingga kini masih mengundang banyak spekulasi.

Meskipun, baik Anies maupun Gibran, telah tegas mengatakan itu hanyalah momen silaturahmi.

Kabar pun berhembus, bahwa Gibran berpeluang mendamping Anies dalam perhelatan Pilpres 2024. Hal itu seperti diungkapkan Wakil Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Ahmad Ali.

Baca Juga: Mahasiswa IPB terlilit pinjol. Pengamat bilang begini

Rupanya, pernyataan tersebut membuat gerah Partai Demokrat. Demokrat pun meminta Nasdem lebih disiplin dalam berkomunikasi.

Pernyataan ini disampaikan Andi Arief via Twitter yang dibagikan kepada wartawan, Kamis (17/11/2022).

Dalam cuitannya, Ketua Bappilu Partai Demokrat ini menyoroti pernyataan Ahmad Ali soal Gibran Rakabuming berpeluang mendampingi Anies.

Baca Juga: Mengapa banyak sarjana nganggur setelah lulus kuliah? Ternyata 3 alasan ini penyebabnya, mahasiswa wajib tau

"PKS dan Demokrat disiplin dalam koalisi. Harusnya Nasdem juga demikian. Bukankah sudah diserahkan pada Anies memilih cawapres," tulis Andi Arief.

Andi Arief pun meminta Nasdem fokus atas pembicaraan ketiga partai. Andi Arief menekankan rencana koalisi ini mengedepankan semangat perubahan.

"Jangan setiap bertemu figur di luar PKS dan Demokrat, Nasdem menawarkan sana-sini," ujarnya.

Baca Juga: Mahasiswa IPB terlilit pinjol. Kredivo buka suara

Senada dengan Andi Arief, Deputi Analisa Data dan Informasi Balitbang DPP Partai Demokrat Syahrial Nasution juga menyoroti sikap Nasdem.

Dia menekankan platform perubahan dan perbaikan hanya bisa dilakukan bersama Demokrat dan PKS, bukan dengan tokoh lainnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: Berbagai sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X