Jokowi resmi buka KTT G20, Presiden Zelenskiy akan hadir dalam rapat secara virtual

photo author
- Selasa, 15 November 2022 | 12:08 WIB
Potret Presiden Jokowi Dodo  (Presiden RI)
Potret Presiden Jokowi Dodo (Presiden RI)

 

 

JAKARTA INSIDER - Presiden Indonesia Jokowi Dodo resmi membuka pertemuan rapat konferensi tingkat tinggi KTT G20 di Bali pada tangal 15 November 2022.

Dalam rapat pertemuan terbuka yang diikuti oleh 17 negara serta dihadiri oleh ratusan delegasi dan pemimpin negara tersebut, Presiden Jokowi Dodo secara resmi membuka pertemuan rapat KTT G20 di Bali.

Pada saat membuka rapat terkait KTT G20, Presiden Jokowi mengucapkan ucapan selamat datang kepada seluruh petinggi negara yang datang dan hadir dalam rapat terbuka KTT G20 di Bali.

Baca Juga: Momen pertemuan 3 jam Xi Jinping bersama Joe Biden jelang KTT G20 Bali, Jin Ping: tak perlu bahas Taiwan!

Jokowi juga menyampaikan apresiasi dan mengucap syukur serta kebahagiaan atas kehadiran seluruh delegasi dan para pemimpin negara dalam rapat KTT G20 Bali.

" Kepada seluruh pemimpin negara, saya ucapkan selamat pagi dan selamat datang di Indonesia, KTT G20 resmi saya buka " ucap Presiden Jokowi dikutip oleh Jakarta Insider dari kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Selasa (15/11/2022).

Jokowi juga menyampaikan rasa hormat dan bangga ketika Indonesia mampu menyambut para tamu negara dan juga merasa terhormat bahwasanya seluruh pemimpin yang tergabung dalam negara kelompok G20 hadir dalam acara rapat KTT G20.

Baca Juga: Momen saat Jokowi bertemu Erdogan jelang KTT G20, turut berduka atas bom Istanbul serta bahas Ukraina Rusia

" Selamat datang kepada para pemimpin di Indonesia, momentum ini merupakan momentum sangat berharga bagi Indonesia untuk menjadi tuan rumah pertemuan rapat KTT G20" sambung Jokowi.

Presiden Jokowi setelah menyampaikan ucapan kata sambutan selamat datang dan pembukaan resmi KTT G20 Bali langsung melangsungkan ke pembicaraan topik khusus mengenai krisis yang di hadapi oleh dunia sekarang.

Jokowi mengatakan tantangan krisis ekonomi kian menjadi nyata dan semakin mengerikan, tertanda banyaknya dari negara bagian Eropa yang kini sedang mengalami krisis ekonomi yang nyata.

Menurut Jokowi, resesi ekonomi ini paling berdampak terhadap negara berkembang termasuk tentang ketahanan pangan dan sumber daya manusia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: Sekretariat Kabinet Republik Indonesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X