JAKARTA INSIDER - Anies Bawedan adalah seorang akademis, aktivis sosial, dan politisi Indonesia. Setelah mengenyam pendidikan di bidang ilmu politik, Anies berkarier sebagai akademisi.
Anies menjabat sebagai Rektor Universitas Paramadina ke-2 selama 2007-2015. Kemudian Anies pernah menjadi nomer satu di DKI Jakarta periode 2017-2022.
Tidak heran semua orang pasti kenal dengan Anies Baswedan. Meskipun usianya sudah 53 tahun, prestasi dan kepemimpinannya patuh ditiru.
Baca Juga: Anies cari pasangan. Pilih AHY, Aher, atau Khofifah? Begini kata lembaga survei...
Anies Baswedan juga pernah menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia yang ke-27 pada periode 2014-2016.
Anies dikenal sebagai pencetus Indonesia Mengajar, sebuah gerakan yang merekrut generasi muda Indonsia untuk sebagai mengajar di wilayah-wilayah terluar Indonesia selama satu tahun.
Pada hari Rabu sore, (2/11/22) di JCC Senayan Jakarta dilakukan deklarasi pencalonan Anies Baswedan sebagai Presiden oleh relawan.
Baca Juga: Anies cari pasangan, pengamat bilang Surya Paloh yang pusing
Anies akan menampilkan pidato kebangsaan sebagai tanda siap untuk bertarung di Pilpres 2024 yang merupakan gerakan masyarakat sipil (civil society) untuk mengembalikan hak-hak demokrasi dan konstitusional kepada pemiliknya, yaitu seluruh rakyat Indonesia.
Civil society memang harus diperjuangkan secara terus-menerus. Memang betul, pemerintahan kita saat ini dipimpin oleh seorang sipil. Tetapi, terlihat betul bahwa negara ini lebih mengedepankan tindakan polisional dalam mengatur masyarakat.
Pada Rabu, (2/11/22) aktivis Gerakan 98 Andrianto menyatakan menanggapi agenda politik Anies sore ini yang akan bertemu dengan para relawan, mengumumkan pencalonan diri dari tiga Partai Koalisi Perubahan dan menyampaikan pidato kebangsaan untuk para relawan.
Baca Juga: Peluang pasangan Anies-Khofifah, akankah maju bersama dalam Pilpres 2024? Begini kata PPP
JCC dan di sekitar Parkir Timur Senayan akan dipenuhi diperkirakan sekitar 10.000 relawan.
“Civil society memang harus diperjuangkan secara terus-menerus. Memang betul, pemeritahan kita saat ini dipimpin oleh seorang sipil. Tetapi, terlihat betul bahwa negara ini lebih mengedepankan tindakan polisional dalam mengatur masyarakat. Lihat saja kasus pembunuhan Ferdy Sambo, kasus gas air mata Kanjuruhan Malang dan kasus-kasus lain di mana rakyat selalu ditangani dengan kasar dan hukum besi" kata Andrianto.
Artikel Terkait
Anies cari pasangan. Pilih AHY, Aher, atau Khofifah? Begini kata lembaga survei...
TOP 3 hero counter Martis di Mobile Legends, pakai Franco?
Cara daftar advance server FF November 2022, mudah banget!
Ebrahim Raeisi setujui misi Iran pasok Rudal dan Drone untuk Rusia, Joe Biden kesal dan bentak Zelenskiy
Rasanya mantap betul! Yuk intip resep olahan daging enak bistik bola ayam