Israel ternyata pasok informasi intelijen kepada Ukraina terkait pengiriman drone dari Iran ke Rusia

photo author
- Rabu, 19 Oktober 2022 | 16:08 WIB
Potret bendera Israel dan masyarakat Israel. Israel diyakini menjalankan aktivitas intelijen secara diam diam untuk mengetahui bahwa benar Iran telah mengirimkan bantuan rudal untuk Rusia dalam perang bersama Ukraina  (The Jerusalem post )
Potret bendera Israel dan masyarakat Israel. Israel diyakini menjalankan aktivitas intelijen secara diam diam untuk mengetahui bahwa benar Iran telah mengirimkan bantuan rudal untuk Rusia dalam perang bersama Ukraina (The Jerusalem post )

JAKARTA INSIDERRusia pada Senin lalu hantam habis ibukota Ukraina Kyiv dengan rudal dan jet tempur yang diduga bersisian rudal milik Iran dan melakukan serangan brutal dari langit kota Kyiv.

Iran diduga menjadi dalang dalam pengeboman ibukota Kyiv Ukraina pada Senin lalu, hal ini diyakini oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan seluruh anggota militer Ukraina.

Baca Juga: Rusia kacau hantam warga sendiri, jet tempur Rusia jatuh di apartemen kota Yeysk tewaskan 13 orang

Sesaat setelah pengeboman kota Kyiv, Ukraina berhasil menghancurkan drone dan rudal milik Iran yang disimpan oleh Rusia untuk pengeboman selanjutnya di wilayah Ukraina.

Dalam hal ini Ternyata Israel pasok informasi intelijen kelada Ukraina terkait pengiriman drone Iran ke Rusia.

Pasukan intelijen Israel mengaku meyakini bahwasanya Iran adalah dalang dibalik semua ini dan kelabu Senin pagi di Ukraina.

Hal ini juga disampaikan oleh salah satu pejabat tinggi militer di Israel, tak Ingin disebarkan identitasnya pejabat Israel itu mengatakan bahwasanya benar bahwa Israel memasangkan alat canggih seperti cctv atau alat penyadap citra satelit Ukraina untuk Rusia.

Dan pasukan Ukraina telah lama mengetahui bahwa Iran telah mengirimkan secara diam diam pasokan senjata termasuk rudal dan jet tempur pada Rusia secara diam diam, namun Ukraina tak berbicara mengenai hal ini.

Israel telah mempunyai satelit yang berfungsi untuk ' memata matai ' Rusia dalam hal ini.

Hal ini telah lama diketahui oleh Pejabat Israel, Ukraina, dan bahkan oleh pejabat tinggi militer Amerika.

Terlebih, Rusia dalam pengeboman Senin di ibukota Kyiv telah menggunakan drone Iran yang mematikan yakni Drone Shahed-136 namun kendaraan tak berawak itu dengan mudah dideteksi oleh pasukan militer Ukraina.

Sesaat setelah Senin pengeboman, militer Ukraina bergerak dan berhasil menemukan drone itu di pangkalan militer Rusia dan menghantam serta menghancurkan drone milik Iran itu.

Ketegangan diplomatik antara Iran dan Ukraina mulai terjadi lantaran Iran dianggap tak mengakui perbuatannya dan diam diam mengirimkan senjata berbahaya guna membantu Rusia dalam konflik perang dengan Ukuraina.

Perbuatan Iran ini juga dikecam oleh negara Uni Eropa termasuk NATO.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: Jerusalem Post

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X