Pemulihan gas Nord Stream bocor, Alexander Novac bahas ada perbaikan

photo author
- Jumat, 7 Oktober 2022 | 13:37 WIB
Potret Alexander Novac (Wikipedia )
Potret Alexander Novac (Wikipedia )

JAKARTAINSIDER – Kebocoran yang terjadi pada pipa gas Nord Stream milik Rusia yang langsung terhubung ke laut Eropa bocor pekan lalu.

Hal ini tentu membuat kebingungan dan kecemasan pihak Rusia, karena pipa Nord Stream merupakan satu satunya yang menjadi kekuatan besar Rusia saat ini.

Alexander Novac selaku wakil Perdana Mentri Rusia ungkap akan ada perbaikan dan pemulihan terhadap pipa gas ini.

Baca Juga: Jubir Kemlu Rusia Maria Zakharova tuding Biden dalang di balik Nord Stream

Wakil Perdana Menteri Rusia , Alexander Novak mengatakan pada Minggu (2/10/2022), bahwa secara teknis dimungkinkan untuk memulihkan infrastruktur lepas pantai pipa Nord Stream yang rusak.

“ Sebelumnya, tidak pernah ada kejadian seperti ini yang sangat memberatkan pihak Rusia, sebelumnya tidak ada kesalahan teknis ataupun kebocoran pada pipa gas dan pihak penjaga gas mengatakan semua baik baik saja , sampai kami mengetahui bahwa pipa bocor “ ungkap Novac pada Reuters Jumat, 7 Oktober 2022.

“ Untuk itu saya akan mengupayakan perbaikan “ sambungnya.

Sementara itu, Maria Zakharova sebagai Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia buka suara dan mengatakan bahwa tawaran Inggris untuk membantu Denmark dalam penyelidikan sabotase di pipa gas Nord Stream dan Nord Stream 2 menyerupai "rubah yang memperjuangkan hak ayam."

Inggris menawarkan bantuan kepada Denmark dalam menyelidiki sabotase di Nord Streams, kantor Perdana Menteri (Inggris) (Liz Truss) melaporkan. Rubah berjuang untuk hak ayam,” tulis diplomat itu di saluran Telegram Kedutaan Besar Federasi Rusia.

Empat kebocoran pipa gas Nord Stream telah ditemukan, dengan yang terbaru ditunjuk oleh Penjaga Pantai Swedia.

Sebelumnya, perusahaan Nord Stream AG melaporkan bahwa tiga utas pipa gas lepas pantai Nord Stream 1 dan 2 telah mengalami kerusakan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada hari Senin.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menyatakan bahwa Moskow “sangat prihatin dengan berita tersebut” dan tidak mengesampingkan bahwa operasi jaringan pipa dapat terganggu oleh tindakan sabotase.

Seismolog Swedia kemudian melaporkan bahwa dua ledakan telah dicatat di sepanjang jalur pipa Nord Stream pada hari Senin.

Dewan Keamanan PBB akan membahas situasi dengan jaringan pipa pada pertemuan pada 30 September yang diadakan atas permintaan Rusia.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: Telegram Kedutaan Besar Rusia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X