JAKARTA INSIDER - Amerika Serikat telah mengklaim bahwasanya Ukraina berhasil membunuh 30.000 pasukan tentara bayaran Wagner Group Rusia.
Pemerintah Amerika Serikat telah mengatakan bahwasanya Ukraina jauh lebih unggul daripada tentara bayaran Wagner Group Rusia.
Amerika Serikat juga menyatakan bahwasanya keunggulan Ukraina ditandai dengan terbunuhnya sebanyak 30.000 pasukan Wagner Group Rusia yang beroperasi di wilayah konflik Ukraina.
Amerika Serikat juga mengatakan jumlah 30.000 pasukan Wagner Group yang tewas terbunuh terhitung sejak awal invasi Rusia ke Ukraina.
Dikutip dari laman USA TODAY oleh Jakarta Insider (20/02/2023) Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, John Kirby, mengklaim bahwa Wagner Group terbunuh sejak awal invasi.
John Kirby juga mengatakan bahwasanya Wagner Group banyak terbunuh saat awal invasi dan mengalami keguguran dalam pertengahan pertempuran dengan Ukraina.
John Kirby juga mengatakan bahwasanya puncak angka terbanyak tewasnya Wagner Group adalah ditandai di bulan Desember pada tahun 2022 silam.
Menurut pihak intelijen Amerika Serikat, Wagner Group banyak terbunuh pada akhir Desember dan awal Januari.
Pihak Wagner Group mengalami kekalahan sejak Rusia dan Ukraina bertempur di wilayah Bakhmut dan Kherson.
Kedua wilayah Ukraina tersebut merupakan wilayah konflik dimana perang sengit antara pasukan ZSU Ukraina dan Wagner Group melakukan perang yang cukup mematikan.