politika

Waspada! Penyakit campak mulai menyeruak di 12 provinsi Indonesia, begini cara mencegahnya

Selasa, 24 Januari 2023 | 18:58 WIB
Ilustrasi Campak. Kemenkes mengungkapkan kasus campak di tahun 2022 naik 32 kali lipat dibandingkan tahun 2021. (Dok. Kemenkes RI)

JAKARTA INSIDER – Tingkatkan kewaspadaan, kini sudah ada 12 provinsi yang melaporkan adanya Kejadian Luar Biasa (KLB) dari penyakit campak.

Pandemi akibat Covid-19 sudah mulai mereda, tapi kini penyakit menular lainnya yang mulai muncul di beberapa daerah di Indonesia adalah penyakit campak.

Salah satu penyebab semakin cepatnya penularan penyakit campak adalah cakupan imunisai rubella pada anak yang terbilang cukup rendah.

Baca Juga: Komisi I DPR RI mengecam keras aksi pembakaran Alquran di Swedia, menaikkan isu ini ke tingkat bilateral

Selama tahun 2022 kemarin, ada 3.341 kasus campak yang tercatat di 223 kabupaten atau kota dari 31 provinsi di Indonesia.

Jumlah ini mengalami peningkatan cukup banyak dari tahun sebelumnya 2021 yakni sebanyak 32 kali lipat.

Dan di tahun 2023 ini, tercatat ada 12 provinsi dari 34 kabupaten atau kota yang telah melaporkan adanya kasus penyakit campak sebanyak 55 KLB, sebagaimana ilansir JAKARTA INSIDER dari Instagram @Kemenkes_ri, Selasa (24/1/2023).

Baca Juga: Bacaan doa sebelum tidur teks arab, latin dan Indonesia. Dilengkapi amalan sunnah Nabi SAW ketika akan tidur

Peningkatan kasus penyakit campak ini dikarenakan banyak anak di Indonesia yang tidak melakukan imunisasi rutin akibat Covid-19 selama dua tahun terakhir.

Padahal imunisai pada anak sangat penting guna untuk memberikan perlindungan atau kekebalan spesifik dari bahaya penyakit campak dan rubella.

Maka langkah pencegahan yang bisa kita lakukan adalah dengan melakukan imunisasi pada anak secepat mungkin.

Baca Juga: Kembali serang Bunda Corla, Nikita Mirzani larang Corla masuk TV karena transgender dan pernah kerja di ..?

Disarankan bagi para orang tua untuk tidak ragu membawa anaknya melakukan imunisai campak demi menjaga kesehatan si buah hati.***

 

Tags

Terkini