Volodymyr Zelenskyy memberikan Rusia syarat agar mengembalikan seluruh wilayah Ukraina dan melakukan ganti rugi yang ditimbulkan oleh perang ini.
Baca Juga: Indonesia menjadi tujuan tour konser musisi mancanegara, berikut jadwalnya.
Tentunya hal tersebut menyebabkan Rusia geram dan memberikan ultimatum kepada Ukraina.
Namun nampaknya Ukraina tak menghiraukan ultimatum tersebut.
Semenjak saat itu, perang antara kedua negara semakin memanas dan mencapai puncaknya.
Baca Juga: Denny Darko: Anies Baswedan akan kehilangan suara dalam pemilu 2024 jika dua tokoh ini bersatu.
Rusia semakin gencar melakukan serangan, terutama kebeberapa fasilitas penting dan vital di Ukraina.
Namun Ukraina pun berhasil membalas beberapa serangan Rusia.
Saat ini, Rusia telah berhasil mengeksploitasi dan menyerang titik lemah yang dimiliki Ukraina.
Baca Juga: Real Madrid hancur di El Clasico, Barcelona raih trofi pertama ditahun 2023
Rusia mengetahui bahwa titik lemah Ukraina terletak di sistem pertahanan udara mereka.
Rusia berhasil menyerang apartemen yang ada di Ukraina melalui serangan udara.
Apartemen yang berhasil diserang oleh Rusia adalah apartemen lantai 9 di dnepropetrovsk pada 14 Januari yang lalu.
Baca Juga: Denny Darko: Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto akan menguasai pilpres 2024.
Rusia melancarkan serangan udara dengan menggunakan rudal X-22 atau KH-22 yang diluncurkan melalui jet tempur Rusia Tu-22M3