politika

Kyiv mendapat Serangan terbaru dari Rusia pada Senin ini dari Rusia, pasca serangan dua hari sebelumnya

Senin, 2 Januari 2023 | 11:41 WIB
menunjukkan situasi kota Kyiv pasca diserang Rusia (tangkapan layar Instagram @__son_dakika_ukrayna)

JAKARTA INSIDER- Pada dua hari sebelumnya yakni Sabtu (31/12/2022) dan Minggu (1/1/2023) kota Kyiv secara beruntun diserang oleh Rusia.

Pada senin ini (2/1/2023) kemudian diberlakukan peringatan untuk kota Kyiv pasca rentetan serangan udara dua hari sebelumnya oleh Rusia.

Dilansir oleh JAKARTA INSIDER dari NDTV.com, menunjukkan pihak Kyiv kembali mendapatkan peringatan akan serangan yang akan terjadi juga pada senin (2/1/2023) di Kyiv pada dini hari.

Pihak Administrasi kota Ukraina mengumumkan bahwa ledakan pada satu distrik menyebabkan 1 orang terluka parah.

Baca Juga: Rusia kembali berhasil menghancurkan pabrik senjata Ukraina di Kyiv

Serangan Senin (2/1/2023) pada dini hari tadi merupakan serangan pasca malam tahun baru, dan pasca tahun baru.

Yang mana serangan tersebut dilakukan oleh Rusia, yang membuat Kyiv dan kota lainnya mengalami serangan rudal dari pesawat tanpa awak/ drone buatan Iran.

Peringatan akan terjadinya serangan sudah diberitahukan oleh pihak Administrasi Kyiv pada pukul 01.00 setempat.

"Serangan udara di Kyiv... Siaga udara aktif di ibu kota," tutur Administrasi Kyiv.

menunjukkan situasi kota Kyiv , salah satu rumah warga pasca diserang Rusia. (Instagram @i_gatti_conquisteranno_ilmondo)

Baca Juga: Rusia luncurkan serangan ke wilayah Kyiv sebagai bukti ancaman atas ultimatum mereka ke Ukraina

Sehry Popko, selaku kepala Administrasi Militer kota Kyiv menyebutkan agar warga masyarakat untuk tetap tinggal di lokasi penampungan.

Vitali Klitschko, selaku walikota Ukraina menyebut terjadi ledakan pada distrik Desnyanskyi di timur laut Kyiv serta dirinya mengumumkan bahwa "layanan darurat sedang dalam perjalanan".

"Seorang pria berusia 19 tahun yang terluka dirawat di rumah sakit di distrik Desnyanskyi di ibu kota pada pukul 01.20," kata Vitali Klitschko, selaku walikota Ukraina.

“Serangan udara dari Rusia telah memicu pada sistem pertahanan udara yang ada di Kyiv,” ujar Oleksii Kuleba, kepala administrasi militer wilayah Kyiv.

Halaman:

Tags

Terkini