JAKARTA INSIDER - Kekuatan ISIS belum habis meskipun petinggi ISIS sedang dalam kurungan.
ISIS mengakui aksinya sebagai dalang dibalik ledakan bom di Afghanistan pada (26/12/2022).
Ledakan bom di Afghanistan berhasil tewaskan satu anggota tinggi dari pihak kepolisian Afghanistan.
Baca Juga: ISIS belum habis, lakukan serangan di penjara Raqqa untuk bebaskan pimpinannya, 8 orang tewas
Kelompok jihad ISIS mengakui adalah dalang dibalik ledakan Afghanistan (26/12/2022).
Dikutip dari Arab News oleh Jakarta Insider (29/12/2022) ISIS mengakui perbuatannya dan bertanggung jawab atas serangan bom mobil Afghanistan.
Serangan ISIS tersebut menewaskan seorang petinggi kepolisian di Afghanistan.
Diketahui bahwasanya ISIS telah lama sejak 2021 meningkatkan serangan di Afghanistan sejak Taliban berkuasa pada Agustus 2021.
Seorang petinggi dari kepolisian itu bernama Abdulhaq Abu Omar.
Abdulhaq Abu Omar dinyatakan tewas akibat serangan bom ISIS di daerah Badakhsan (26/12/2022).
Badakhsan merupakan wilayah Afganistan yang berada di timur laut.