"Proposal damai Rusia untuk demiliterisasi dan denazifikasi wilayah yang dikendalikan oleh rezim, penghapusan ancaman terhadap keamanan Rusia yang berasal dari sana, termasuk tanah baru kami, sudah diketahui musuh,” ucap Sergey Lavrov dikutip dari Tass Rusia oleh JAKARTA INSIDER pada Selasa (27/12/2022).
"Cukup sederhana, penuhi keinginan Moskow atau Rusia yang akan menentukan nasib Ukraina kedepan" sambungnya.***