politika

Pemilu 2024: Raja Dangdut jadi ‘vote getter’ PPP, H Rhoma Irama punya FAHMI TAMAMI

Minggu, 18 Desember 2022 | 13:50 WIB
PPP memilih H Rhoma Irama si Raja Dangdut sebagai vote getter PPP

 

JAKARTA INSIDER - Di Pemilu 2019, PPP terpuruk di posisi paling bawah dari sembilan(9) parpol yang lolos ambang batas di DPR RI. Menggaet Raja Dangdut, H Rhoma Irama, jadi pilihan PPP untuk mendongkrak perolehan suara di Pemilu 2024.

Raja Dangdut punya FAHMI TAMAMI (Forum Silaturrahmi Ta’mir Masjid dan Mushalla).

FAHMI TAMAMI didirikan si Raja Dangdut H Rhoma Irama pada 22 September 2007. Organisasi masyarakat ini punya perwakilan di seluruh provinsi. Jaringannya sampai ke tingkat paling bawah, kelurahan/desa. Pimpinan atau ketua FAHMI TAMAMI, H Rhoma Irama.

Tak heran Raja Dangdut selalu menjadi rebutan partai politik dalam setiap pemilu. Anggota FAHMI TAMAMI yang dikomandani Raja Dangdut diyakini bakal mendongkrak perolehan suara.

Baca Juga: Tipe-tipe selingkuh menurut founder kelas cinta. Apa saja? Yuk simak!

Berdirinya organisasi massa (ormas) Fahmi Tamami bertepatan dengan 10 Ramadhan 1428 H. Ormas yang dipimpin oleh H Rhoma Irama sebagai seorang da'i, didirikan bersama tokoh-tokoh ulama lainnya, seperti  KH. Hasyim Muzadi dari Nahdlatul Ulama, Dien Syamsuddin dari Muhammadiyah, Da’i sejuta umat KH. Zainuddin MZ, mantan menteri Agama era Orde baru, Tarmidzi Taher, dan Pengasuh Ponpes Al-Mahbubiyah KH. Manarul Hidayah.

Di seluruh provinsi, telah berdiri perwakilan  FAHMI TAMAMI. Diperkirakan mencapai sekitar 200-an perwakilan hingga ke tingkat kabupaten/kota/desa.

Vote getter-nya adalah Raja Dangdut dengan membawa gerbong FAHMI TAMAMI. Raja Dangdut, H Rhoma Irama pernah mengatakan, "Saya akui memang saya dipakai sebagai vote getter oleh partai. Hasilnya, selama dua musim kampanye di era Orde Baru, 1977 dan 1982, alhamdulillah, saya bisa menarik ribuan orang."

Baca Juga: Tak hanya alkohol, ternyata 6 jenis minuman ini harus dihindari penderita asam urat. Ada kopi dan ...

Partai politik yang dimaksud bang Haji Rhoma Irama adalah PPP. Terkait partai tersebut, Raja Dangdut memberi catatan seperti ini.

"Ketika itu, orang mengira saya terjun ke dunia politik dan bergabung dengan PPP. Saya memang mendukung PPP karena saat itu satu-satunya partai politik yang berasaskan Islam hanya PPP. Hati nurani saya membimbing saya memilih partai berlambang Ka'bah itu. Semua hanya karena saya ingin berjuang di jalan Allah. Saya tidak pernah masuk partai tersebut sehingga tidak ada pula kata keluar," ujar Raja Dangdut, H Rhoma Irama.

Menghadapi Pemilu 2024, PPP memasang strategi menggaet Raja Dangdut untuk mendongkak perolehan suara.

Baca Juga: Jokowi gendong Kaesang Pangarep, netizen malah komen: Semoga Pak Jokowi baik baik saja gendong truk Fuso..

Halaman:

Tags

Terkini