JAKARTA INSIDER - Anies Baswedan hingga saat ini masih tetap jadi calon presiden (capres) dari Partai NasDem, namun nama calon wakil presiden (cawapres) belum juga mencuat hingga saat ini.
NasDem sendiri sejak awal sudah menyerahkan kebijakan menetapkan/mencari cawapres kepada Anies Baswedan.
Pernyataan menyerahkan kebijakan kepada Anies itu disampaikan langsung Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh saat mendeklarasikan mantan Gubernur DKI itu sebagai Capres Partai NasDem pada (3/10/2022).
Baca Juga: Capres Partai Nasdem Anies Baswedan cari pasangan yang dukung elektabilitas
Hingga saat ini, nama cawapres mendampingi Anies belum muncul juga, meski Anies dan pimpinan Partai Demokrat, PKS dan NasDem sudah beberapa kali bertemu.
"Tim Kecil NasDem-Demokrat-PKS Matangkan Koalisi di Rumah Kakak Anies Baswedan.Siang tadi, dari Partai NasDem diwakili oleh kakak Willy Aditya dan dua partai pendukung lainnya PKS dan Demokrat, kembali melakukan pertemuan guna membahas tokoh yang bakal meniadi calon wakil presiden (cawapres) dari Kakak Anies Baswedan di Pilpres 2024. Semoga segera tercapai kesepakatan bersama untuk Koalisi Perubahan. Aamiin," tulis Instagram @official_nasdem dikutip JAKARTA INSIDER, Jumat (28/10/2022).
Baca Juga: Duet Anies AHY. Akankah Anies memilih AHY jadi pasangannya pada Pilpres 2024
PKS sendiri juga mengaku menghormati pilihan Anies Baswedan untuk cawapres.
Namun, Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, mengatakan, begitu pun, partainya mengajukan sejumlah nama di internal PKS untuk cawapres.
Beberapa calon adalah mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan atau akrab dipanggil Aher dan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid.
Baca Juga: Duet Anies – AHY sudah final! Surya Paloh: Jika membawa kebaikan maka akan direstui
Sinyal menginginkan cawapres dari PKS itu terlihat dari sudah mulai langkah Ahmad Heryawan mensosialisasikan diri.
Dirilis dari lama pks.go.id, mantan Gubernur Jawa Barat dua periode itu akan melakukan dialog kebangsaan bersama lintas agama, tokoh, lintas perempuan dan ekonomi.
Dialog itu dalam rangka silaturahmi dan mendengarkan masukan untuk kemajuan Provinsi Gorontalo.