JAKARTA INSIDER - Anies Baswedan capres NasDem telah menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Sebelum Anies purna tugas sebagai Gubernur DKI Jakarta ia telah dideklarasikan oleh NasDem sebagai capres pada Pilpres 2024.
Walaupun Anies Baswedan sudah menyelesaikan tugas sebagai Gubernur DKI Jakarta, namun ia belum menyatakan untuk menyusun strategi pencapresan pada Pilpres 2024.
Baca Juga: Elon Musk ancam akan cabut Internet Starlink, Akui tekor danai internet gratis di Ukraina
Dilansir JAKARTA INSIDER dari laman kbanews.com pada Senin (17/10/2022) tentang Purna tugas di DKI, Anies tancap gas pencapresan dan Bank DKI raih penghargaan bisnis Indonesia Financial Award 2022
Berhasil catatkan pertumbuhan kinerja positif pada kuartal II tahun 2022 mengantarkan Bank DKI meraih penghargaan ‘The Best Performance Bank’ kategori BPD (Aset > Rp30 triliun) pada ajang Bisnis Indonesia Financial Award (BIFA) 2022.
Penghargaan yang diberikan oleh Harian Bisnis Indonesia tersebut diterima oleh Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy didampingi oleh Direktur Teknologi & Operasional Bank DKI Amirul Wicaksono.
Baca Juga: Ferdy Sambo marah, CCTV diserahkan ke Polres Jaksel
Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy mengapresiasi dukungan yang telah diberikan kepada Bank DKI oleh seluruh nasabah, pemangku kepentingan maupun mitra kerja.
Dukungan tersebut memberikan semangat bagi Bank DKI untuk terus tumbuh dan menghasilkan kinerja yang positif.
“Kami bersyukur, bahwa penghargaan atas kinerja Bank DKI ini menjadi hasil pencapaian upaya transformasi yang dilakukan perseroan sejak tahun 2021. Dalam hal ini, Bank DKI berada pada jalur yang tepat atas perubahan yang kami lakukan,” ujar Fidri melalui keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Minggu 16 Oktober 2022.
Baca Juga: Jaksa menduga Ferdy Sambo ngamuk CCTV diserahkan ke Polres Jaksel
Bisnis Indonesia Financial Award 2022 (BIFA) merupakan penghargaan yang diberikan kepada lembaga keuangan di Indonesia meliputi perbankan, asuransi, multifinance, sekuritas serta kategori lainnya di bidang finansial.
Seleksi penjurian yang dilakukan terdiri dari dua tahap yakni seleksi kuantitatif kemudian diajukan ke tahap kualitatif dengan penilaian dan pertimbangan para dewan juri.