politika

Kala Demokrat ultimatum Koalisi Perubahan untuk segera umumkan bacawapres Anies, begini reaksi Nasdem dan PKS

Selasa, 6 Juni 2023 | 13:28 WIB
Partai Demokrat mendesak Koalisi Perubahan segera umumkan bacawapres Anies Baswedan untuk Pilpres 2024 (Twitter @nasdem)

JAKARTA INSIDER- Suasana internal Koalisi  Perubahan dan Persatuan dikabarkan sedang tidak baik-baik saja.

Ini lantaran Koalisi Perubahan yang beranggotakan tiga partai, yakni Partai Nasdem, PKS, dan Partai Demokrat tak kunjung memutuskan bakal calon wakil presiden (bacawapres) pendamping Anies Baswedan untuk Pilpres 2024 mendatang.

Adalah Partai Demokrat yang mendesak Koalisi Perubahan untuk segera memutuskan dan mengumumkan bacawapes yang akan mereka usung.

Baca Juga: Digelar hari ini, intip harta kekayaan 3 hakim PN Jaksel yang menyidangkan Mario Dandy dan Shane Lukas

Demokrat bahkan mengancam akan mempertimbangkan dukungannya kepada koalisi besutan Surya Paloh ini bila tak mengumumkan bakal cawapres pada bulan Juni ini. Disebutkan, Partai Demokrat bakal mengevaluasi dukungannya untuk mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Meski demikian, Demokrat tak menjelaskan apakah maksud dari evaluasi itu berarti partai berlambang bintang mercy itu berpeluang meninggalkan koalisi perubahan.

Bukan tanpa alasan bila Partai Demokrat memberikan ultimatum kepada koalisi yang diusungnya. Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum atau Bapilu Partai Demokrat, Andi Arief, mengatakan, usulan ini datang seiring survei yang tak menggembirakan bagi kubu pendukung Anies itu.

Baca Juga: 200 Polisi disiapkan untuk mengamankan sidang perdana Mario Dandy dan Shane Lukas di PN Jaksel

Teraktual, lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis survei yang menempatkan Anies Baswedan menduduki urutan ketiga setelah Prabowo dan Ganjar Pranowo.

Dalam survei itu Anies memperoleh suara 18,9 persen. Sedangkan Ganjar mendapat 34,2 persen dan Prabowo memuncaki survei dengan 38 persen.

"Memang ada kecenderungan menurun dari survei indikator. Dugaan kami adalah lambannya proses deklarasi," cetus Andi Arief.

Alasan strategis lain, menurut Andi Arief adalah agar mereka bisa menyiapkan basis-basis pemilih untuk mendongkrak elektabilitas jagoan mereka di Pilpres 2024.

Baca Juga: CAIR! Presiden Jokowi bagikan bonus peraih medali di SEA Games Kamboja

“Harus segera dilakukan deklarasi berpasangan supaya rakyat dan basis-basis pemilih, partai, maupun mereka yang mau perubahan itu yakin dan mulai bergerak menaikkan kembali elektabilitas Pak Anies,” kata dia.

Halaman:

Tags

Terkini