politika

Polemik marketplace jadikan guru 'barang dagangan', Iman Zanatul: Guru jadi tidak terhormat!

Selasa, 30 Mei 2023 | 11:46 WIB
Marketplace guru yang menimbulkan pro dan kontra. (Instagram/ @nadiemmakarim)

JAKARTA INSIDER - Menteri Kemendikbud Ristek Nadiem Makarim dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR RI memaparkan tentang rencana untuk membuat database guru yang disebut dengan istilah marketplace.

Upaya membuat marketplace untuk guru oleh Nadiem Makarim didasari pada kebutuhan guru oleh sekolah yang sering kali tiba-tiba dan berpotensi merekrut tenaga honorer untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Sistem data base markerplace yang direncanakan oleh Nadiem Makarim diharapkan dapat menghentikan perekrutan tenaga honorer yang dilakukan oleh sekolah.

Baca Juga: Tidak hanya di Indonesia, negara Tiongkok atau Cina juga miliki mahluk mitologisnya

Nadiem Makarim menjelaskan permasalahan guru honorer selalu ada di Indonesia dikarenakan tenaga pendidik yang bisa pindah kapan saja, pensiun, dan bahkan meninggal dunia yang kemudian membuat kekosongan posisi guru di sekolah.

Dengan adanya marketplace ini diharapkan akan mempermudah sekolah untuk merekrut guru pengganti dengan kualifikasi yang sudah ditetapkan oleh pemerintah secara real time, artinya kapan saja sekolah bisa mengakses hal tersebut.

Hal ini menurut Nadiem Makarim menjadi solusi yang efektif mengingat sebelumnya perekrutan guru dilakukan secara terpusat oleh pemerintah pusat.

Baca Juga: Keajaiban Feng Shui dalam kehidupan, panduan praktis bagi pemula

“Jadi bisa merekrut kapan saja, marketplace untuk guru ini didukung dengan database dan teknologi yang dapat diakses oleh semua sekolah dan semua orang yang bisa menjadi guru dan diundang jadi guru di sekolah,” ungkap Nadiem Makarim dalam rapat bersama Komisi X DPR RI pada Rabu (24/5/2023).

Nadiem Makarim juga menjelaskan beberapa kriteria guru yang bisa masuk dan mengakses marketplace guru yang terdiri dari guru honorer yang sudah lulus seleksi.

Selain itu lulusan PPG Prajabatan yang sudah lulus uji kompetensi dan dinyatakan memenuhi syarat menjadi calon guru ASN juga bisa mengakses marketplace guru ini.

Baca Juga: 9 Efek energi negatif yang terdapat di rumah Anda, waspadalah ternyata bisa sebabkan ini…

Lewat marketplace guru, Nadiem Makarim menjamin tidak akan ada lagi guru yang diberikan gaji dan tunjangan ala kadarnya.

Hal itu dikarenakan skema pembayaran gaji dan tunjangan untuk guru akan langsung ditransfer ke sekolah tempat guru bekerja, tidak lagi melalui pemerintah daerah.

Halaman:

Tags

Terkini