Irfan melanjutkan bahwa Garuda Indonesia juga terus melakukan berbagai penyesuaian layanan untuk menghadirkan nilai tambah bagi para jemaah.
Mengingat bahwa lebih dari 30 persen di antaranya merupakan calon jemaah lanjut usia (lansia) yang berusia di atas 65 tahun.
Garuda Indonesia menghadirkan seamless journey di antaranya dengan memaksimalkan penyediaan Priority Boarding & Disembark untuk calon jemaah lansia yang menggunakan kursi roda.
“Kami menyadari bahwa sebagai salah satu negara dengan umat muslim terbanyak di dunia, ibadah haji menjadi sebuah momentum yang paling ditunggu oleh masyarakat terlebih setelah sebelumnya sempat tertunda akibat pandemi," paparnya.
"Karenanya, melalui koordinasi secara intensif dengan berbagai stakeholder, kami memastikan untuk menghadirkan pegalaman penerbangan Haji yang seamless, termasuk salah satunya melalui komitmen optimalisasi ketepatan waktu sebagai salah satu esensi penting optimalisasi layanan penerbangan haji, dengan menetapkan target capaian tingkat ketepatan waktu hingga 90 persen,” tutup Irfan.***