JAKARTA INSIDER - Pasca Taiwan menemukan bahan karsinogenik penyebab kanker pada Indomie, negara itupun menarik peredaran Indomie di pasaran.
Kini BPOM didesak DPR untuk segera lakukan uji sampling atas temuan Indomie di Taiwan yang mengandung bahan karsinogenik penyebab kanker tersebut.
“Berikan rasa aman kepada konsumen,” kata Kurniasih Mufidayati, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, dikutip oleh JAKARTA INSIDER dari Indtagram dpr_ri pada hari Sabtu (29/4/2023).
“Salah satunya dengan melakukan uji sampling (Indomie) secara berkala,” ujar Kurniasih Mufidayati
“Dan diumumkan hasilnya (uji sampling) ke publik,” tutur Kurniasih Mufidayati.
“Sehingga masyarakat merasa terlindungi dalam mengonsumsi produk obat dan makanan,” ucap Kurniasih Mufidayati.
Tak hanya menarik peredaran Indomie di pasaran, Taiwan juga diketahui melakukan denda kepada importir.
Produk mie instant merk Indomie ditarik otoritas Taiwan karena mengandung karsinogenik, bahan penyebab kanker.
Pasca temuan zak karsinogenik penyebab kanker tersebut, pada (25/4/2023) seluruh produk Indomie rasa ayam spesial tersebut ditarik dari peredaran di Taiwan.
Baca Juga: 10 Ciri orang yang sudah terkena gangguan jin atau makhluk halus, inilah ciri-cirinya!
BPOM pun didesak DPR untuk lakukan uji sampling untuk memastikan keamanan produk obat dan makanan.
Serta BPOM terutama dituntut memastikan produk mie instant Indomie tersebut yang juga beredar di Indonesia, tak hanya di Taiwan saja agar dipastikan layak konsumsi.