Ia menjelaskan pihaknya selama ini melakukan pencarian dan penyelamatan terhadap pilot dengan metode smart approach atau pendekatan persuasif. Upaya itu dilakukan guna mengedepankan keselamatan pilot.
"Upaya kita menyelamatkan pilot dengan melalukan smart approach. Hal itu dilakukan guna menjaga keselamatan pilot," ungkapnya.
Dony menambahkan pihaknya juga masih menelusuri kebenaran dan keaslian video pilot Susi Air yang beredar tersebut. Namun dia menilai itu menjadi kabar baik karena mengetahui kondisi sang pilot.
"Terlepas video ini benar atau rekayasa karena kami masih mendalami. Namun ada info penting yang ditunjukan yaitu bahwa kondisi pilot dalam keadaan hidup dan sehat sesuai dgn hasil analisa tim ahli gabungan TNI-Polri," ucapnya.
Baca Juga: Diskon 20 persen tarif tol Semarang Jakarta saat arus balik Lebaran 2023, catat tanggalnya!
Sebelumnya diberitakan, dalam video beredar berdurasi 1 menit 38 detik, Capt Philip menjelaskan bahwa kondisinya masih hidup dan sehat. Dia juga meminta proses penyelamatannya untuk tidak menggunakan bom.
"Indonesia jangan lepas bom di sini, jadi tidak usah lepas bom, itu bahaya untuk saya dan orang di sini," kata Capt Philip dalam video beredar.
"Saya masih hidup, masih sehat, makan yang baik dan minum yang baik," sambungnya.
Capt Philip dalam video tersebut didampingi oleh dua orang yang diduga anggota KKB. Philip duduk di antara dua orang tersebut dengan menggunakan baju kaos hitam dan celana pendek. Dia mengatakan jika selama ini dirinya berpindah-pindah tempat bersama KKB.
Baca Juga: Panas ekstrem bisa sebabkan darah mengental dan jantung bekerja ekstra, begini cara mencegahnya
"Saya tinggal bersama-sama dengan orang di sini, kita duduk bersama, jalan bersama, istirahat bersama, dan tidak ada masalah dengan saya," jelasnya.
Untuk diketahui, pesawat pilatus PK-BVY milik maskapai Susi Air dibakar oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya pada Selasa (7/2). Sejak saat itu pula pilot Capt Philip Mark Mehrtens disandera KKB.***