politika

Bersih-bersih! Erick Thohir datangi Kejaksaan Agung laporkan dugaan korupsi di BUMN

Selasa, 7 Maret 2023 | 09:49 WIB
Erick Thohir datangi Kejagung untuk laporkan dugaan korupsi di BUMN (Instagram @erickthohir)

JAKARTA INSIDER - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mendatangi kantor Kejaksaan Agung di Jakarta Selatan untuk melaporkan adanya temuan dugaan kasus korupsi baru.

Jaksa Agung ST Burhanuddin mengungkapkan bahwa pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap kasus yang dilaporkan Erick Thohir tersebut sehingga belum dapat diumumkan secara resmi.

"Ada satu kasus yang rencananya akan diserahkan kepada kami dan kasus ini memang cukup menarik tetapi kami belum bisa menyebutkan dulu kasusnya karena mau diperdalam dulu," kata Burhanddin terkait laporan Erick Thohir terkait temuan dugaan kasus korupsi baru seperti dikutip JAKARTA INSIDER dari YouTube Kompas.com (7/3).

Baca Juga: Lowongan kerja PT KAI untuk lulusan D3 - S2, pendaftaran hanya ada di Jobfair Universitas Airlangga hari ini!

Burhanuddin turut menyebut kedatangan Erick ke kantornya juga terkait dengan penyelesaian kasus-kasus yang sedang berjalan, seperti kasus Jiwasraya dan Waskita Karya.

Hal ini dilakukan untuk mendukung upaya bersih-bersih BUMN yang sedang digencarkan saat ini.

"Kita berusaha menyelesaikan kasus-kasus dalam rangka mendukung bersih-bersih BUMN antara lain penyelesaian aset Jiwasraya yang cukup menarik dan berhubungan dengan masyarakat luas," papar Burhanuddin.

Baca Juga: Pertamina mengalah, Erick Thohir rela pindahkan terminal BBM ke tanah Pelindo

"Kemudian bagaimana tentang BUMN Waskita ke depan, dan lain-lain," sambung ia.

Di tempat yang sama Erick Thohir menjelaskan bahwa saat ini proses sinkronisasi data masih terus dilakukan dalam mengusut dugaan kasus tersebut.

Diperkirakan dalam dua minggu ke depan hasilnya sudah bisa diumumkan.

Baca Juga: Kondisi terkini David Latumahina, David sudah siuman, tampak menangis dengan mata terpejam

"Tentu ada hal lain berdasarkan temuan, ada yang harus didetailkan. Hari ini ada kesepakatan bersama Pak Jaksa Agung tidak mau bicara kasusnya dulu karena harus ada pendalaman. Kasih waktu satu-dua minggu untuk ada detail-detail," kata Erick.

Setelah pendalaman tuntas dilakukan dan laporan tertulis selesai dibuat, pihak Kejaksaan Agung akan segera menyampaikan hasil dari pemeriksaan dugaan kasus korupsi tersebut.

Halaman:

Tags

Terkini