"Warga Israel tidak menghiraukan warga sipil, menghujani jalanan dengan peluru tajam dan gas air mata," demikian keterangan dalam unggahan itu menjelaskan bagaimana serangan terjadi di Nablus.
Baca Juga: Jika temukan 6 tanda ini, hati-hati pasangan mulai bosan denganmu
Mirisnya, kejahatan tentara Israel tersebut tak hanya menyasar pada masayarakat dan remaja saja. Upaya pertolongan seperti ambulance yang hendak melakukan evakuasi juga dicegah untuk sampai ke titik di mana para korban berjatuhan.
"Tentara Israel mencegah ambulans mencapai dan mengevakuasi yang terluka di kota tua," tulis keterangan itu.
Pasukan Israel dikabarkan melakukan penyerangan hampir setiap hari dengan jumlah korban 232 warga Palestina yang diantaranya lebih 40 anak turut menjadi korban terhitung sejak Januari tahun lalu.***